Harga Beras yang Kian Tinggi Tak Hanya Bikin Emak-emak Mengeluh, Pedagang Restoran Akui Kini Untung Sedikit

Restoran Padang Milik Endra

PANGKALPINANG, LASPELA – Harga beras yang beberapa waktu ini naik secara signifikan membuat masyarakat mengeluh.

Bagaimana tidak harga beras yang semua hanya dibandrol Rp50 ribuan perkemasan 5 kilogram kini dibandrol Rp70ribuan.

Bukan hanya dikeluhkan emak-emak, naiknya harga beras juga berpengaruh ke omset restoran, terutama restoran padang yang hanya membandrol Rp10 ribu perporsi.

Salah satu penjual nasi padang di Pangkalpinang, Endra mengaku dengan harga Rp10 ribu perporsi kini agak kualahan karena naiknya harga beras kemarin.

“Terlebih harganya kan tiba-tiba meroket agak terkejut juga kemarin, sementara untuk naikin harga perporsi juga agak susah, karena orang-orang sudah tahu harga seporsi disini Rp10 ribu,” katanya.

Ia juga mengaku sempat kebingungan dan memilih libur selama dua hari untuk mencari cara agar ia tetap untung meski harga beras naik.

“Karena yang kita hitung kan bukan hanya nasinya, tapi sayurnya, lauk pauknya, serta bumbu dapur yang setiap hari naik turun juga harganya,” ujarnya.

Sekarang Endra mengaku mencampur beras premium dan medium di nasinya.

“Kita buat 1 banding 1, sehingga rasanya bercampur dan tetap enak dan pulen,” katanya.

Jika biasanya omset penjualannya bisa tembus Rp1,5 juta perhari, namun sekarang omsetnya menurun menjadi Rp1 juta perhari. (dnd)