TOBOALI, LASPELA – Mobil truk berwarna merah dari Pulau Belitung dikabarkan mengangkut pasir timah dari Belitung hendak menuju Pulau Bangka melalui Pelabuhan Sadai, Bangka Selatan.
Informasi yang berhasil dihimpun, mobil truk bewarna merah dengan dump ditutup terpal merah itu membawa timah dengan modus operandi membawa daging hewan ternak babi.
Kapal roro KMP Manumbing Raya dari Pelabuhan Tanjung Ru Belitung tiba di Pelabuhan Sadai sekira pukul 02.00 WIB.
Hal itu dikatakan langsung oleh petugas pelabuhan penyeberangan Sadai, Beni.
“Iya benar ada jadwal kapal roro KMP Manumbing Raya dari Belitung menuju Pelabuhan Sadai. Tiba ke sini (Pelabuhan Sadai sekitar pukul 02.00 WIB,” kata Beni saat dikonfirmasi media ini, Selasa (11/6/2024).
Ia menyebutkan, kapal roro KMP Manumbing Raya berangkat dari pelabuhan Tanjung Ru sekitar pukul 17.00 WIB.
“Kalau sesuai jadwal sekitar jam 5 sore tdi berangkat dari Belitung,” ujarnya.
Saat disinggung terkait manifest di KMP Manumbing Raya, ia tidak bisa menyebutkan karena yang mengetahui itu bagian ASDP.
“Kalau itu (manifest) yang tahu rekan-rekan di ASDP, Asep,” sebutnya.
Terpisah, petugas ASDP Sadai, Achmad Soleh membenarkan KMP Manumbing Raya tiba di Pelabuhan Sadai sekira Rabu dini hari.
“Estimasi jam 2 dini hari (rabu) tiba di Sadai,” ucapnya.
Ia menuturkan jika di dalam KMP Manumbing Raya ada belasan kendaraan masuk ke Pelabuhan Sadai.
“Truk 12 unit dan kendaraan kecil 6 unit,” katanya.
Saat disinggung keberadaan mobil truk merah yang diduga membawa pasir timah, ia mengaku tidak mengetahui.
“Kurang tahu, saya di Sadai,” tukasnya. (Pra)