PANGKALPINANG, LASPELA – Penjabat (Pj) Gubernur Bangka Belitung (Babel), Safrizal Zakaria Ali meminta kepada Pemerintah Daerah (Pemda) maupun perusahaan swasta yang ada di Bangka Belitung dapat turun langsung memberikan bantuan kepada masyarakat Babel yang terkena dampak pada sektor komoditas timah.
Pasalnya saat ini turbulensi yang terjadi pada sektor komoditas timah Babel, secara langsung telah memberikan dampak kurang baik terhadap perekonomian di Babel.
“Saya minta pemda ataupun pihak perusahaan swasta, mineral lain yang tidak ada masalah jangan berdiam diri saja, karena saat ini izin pertambangan pasir timah sudah ada sekitar 200 tapi nyatanya tidak bergerak hingga saat ini untuk membantu masyarakat,” ujarnya, Selasa (28/5/2024).
Diakui Safrizal, bahkan sampai sejauh ini tidak memberikan dampak kepada masyarakat Babel.
“Menghasilkan penghasilan bagi masyarakat gak, menghasilkan penghasilan bagi pemda gak tidak sama sekali, karena pertambangan pasir timah ini merupakan suatu potensi yang harus kita gerakan,” cetusnya dengan nada kesal.
Selain itu, dari aspek sosial Safrizal meminta kepada bupati, wali kota untuk memberikan bantuan kepada masyarakat Babel.
“Bupati wali kota kita minta murahkan rezeki bansos diantara kesulitan masyarakat seperti keluarkan PTT dan bantuan beras atau bantuan-bantaun lainnya karena sekaranglah waktu yang tepat untuk mengeluarkan bantuan-bantuan tersebut,” pintanya.
Diketahui Provinsi Kepulauan Bangka Belitung merupakan daerah yang potensial di bidang pertambangan, karena terdapat banyak tanah yang mengandung mineral bijih timah dan bahan galian (misalnya pasir kuarsa, pasir bangunan, kaolin, batu gunung, tanah liat dan granit). Yang menakjukban, potensi menyebar secara merata.(chu)
