PANGKALPINANG, LASPELA – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golongan Karya (Golkar) Bangka Belitung, Bambang Patijaya menyebutkan destar atau stanjak yang ia sematkan ke kepala calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka saat tiba di Pulau Bangka, merupakan simbol untuk fokus pada perjuangan, meraih kemenangan.
“Selamat datang di Bangka Belitung Mas Gibran,” ujar Ketua DPD Partai Golkar Babel, Bambang Patijaya sembari menyematkan destar ke kepala cawapres milenial itu, beberapa saat setelah tiba di Bandara Depati Amir, Pangkalpinang.
Kepada media, Bambang Patijaya menuturkan ada makna nilai-nilai positif yang melekat pada destar yang identik dengan sosok pahlawan nasional asal Babel, Depati Amir.
“Ada kegigihan, ada mental seorang juara. Kita sebagai generasi muda mesti meneladani semangat kepahlawanan Depati Amir yang memiliki ketangguhan mental dalam berjuang untuk memenangkan medan pertempuran,” tutur tokoh politik nasional asal Babel itu.
Karena destar pemakaiannya di kepala, lanjut Bambang, juga memiliki makna sebagai simbol fokus pada kemenangan yang menjadi tujuan yang mau dicapai.
“Para pemenang pasti fokus pada tujuan,” tegasnya.
Fokus pada perjuangan untuk meraih kemenangan, juga menjadi intisari dari pesan yang disampaikan Gibran Rakabuming Raka kepada para pendukungnya.
“Ini harus saya garis bawahi kepada Bapak Ibu, teman-teman dari koalisi dan relawan semua, beberapa hari ini memang serangan sedang kencang-kencangnya, fitnah, nyinyiran, berita negatif setiap hari ada terus,” kata Gibran.
Untuk itu, dia meminta kepada para pendukungnya unruk tidak perlu menanggapi serta tidak perlu membalas maupun klarifikasi.
“Kita diamkan saja. Kita senyumin saja. Kita fokus ke pemenangan saja, fokus konsolidasi, fokus turun ke warga, fokus membantu masyarakat di akar rumput. Door to door itu lebih baik. lebih bermanfaat. Kalau kita habiskan pikiran ke hal-hal kontraproduktif, itu menghabiskan energi kita,” tutup Gibran.(rell)