BANGKA BARAT, LASPELA – Satu unit mobil Suzuki APV Pikap terlibat kecelakaan dengan sepeda motor N Max di ruas jalan Kelurahan Menjelang, Kecamatan Mentok, Bangka Barat (Babar), tepatnya di seputaran pembuangan sampah ilegal atau di dekat simpang Tempat Hiburan Malam, Pelanggi, Rabu (12/7/2023) malam.
Akibat peristiwa itu, terlihat mobil pikap APV dengan muatan balok kayu ringsek bagian depan dan tergelincir ke tepi jurang pembuangan sampah, sedangkan kondisi motor N Max hancur parah di bagian depan dan satu orang dikabarkan meninggal dunia.
Belum diketahui secara pasti kronologis kecelakaan itu. Namun menurut sopir mobil APV, saat itu dirinya sedang membawa kayu dari Desa Air Putih, menuju Pusat Kota Mentok, tapi setiba di lokasi kejadian bertemu sepeda motor yang melaju dari arah berlawanan.
“Tiba-tiba dari arah depan, itu ada motor N Max, mereka berboncengan, yang bawa motor sambil melihat ke belakang karena ngobrol dengan temannya. Motor mereka sudah mengambil jalur saya. Saya sudah sempat teriak dan klakson, cuma karena mereka agak kencang bawa motor sudah tidak bisa lagi menghindar,” ungkap Ewang, warga Kelurahan Sungai Daeng, Mentok.
Kasatlantas Polres Babar, AKP M Hardi di lokasi kejadian belum bisa memberikan keterangan secara detail terkait insiden lakalantas tersebut. Namun pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Sementara keterangannya ada satu meninggal dunia, yang menggunakan motor, sekarang sudah di rumah sakit. Kita cek lagi satunya sekarat (kritis) belum tahu meninggal atau tidak. Yang jelas sopir sudah diamankan dan identitas sudah diambil,” ungkapnya.
Sementara, Direktur RSUD Sejiran Setason, dr Ratno Soppi membenarkan adanya pasien meninggal dunia usai terlibat lakalantas Kelurahan Menjelang, Kecamatan Mentok.
“Iya meninggal dunia, hanya karena tidak ditemukan identitas di pakaian, jadi kami simpan dulu dalam lemari pendingin instalasi jenazah,” jelasnya. (oka)