BELITUNG, LASPELA – Melalui Program Mudik Bersama BUMN 2023, PT Timah Tbk mewujudkan keinginan mahasiswa dan masyarakat asal Pulau Belitung untuk bisa pulang ke kampung halamannya merayakan Idulfitri 1444 Hijriah bersama keluarga.
Ratusan mahasiswa dan masyarakat Pulau Belitung memanfaatkan program Mudik Bersama BUMN 2023 yang diinisiasi Menteri BUMN Erick Thohir dalam kegiatan “Mudik Dinanti, Mudik Dihati Bersama BUMN 2023”.
Mudik gratis tahun 2023 PT Timah Tbk menyediakan 1.000 kuota peserta dengan tujuan Pulau Bangka, Pulau Belitung dan Kepulauan Riau.
Sebanyak 338 mahasiswa dan mahasiswi Pulau Belitong yang ada di Pulau Jawa, Sumatera dan Pulau Bangka ikut memanfaatkan program mudik ini.
Kali ini tahap pertama tiba rombongan asal Pulau Jawa yakni menggunakan Kapal KM Sawita dari Pelabuhan Tanjung Priok dan sandar di Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Tanjungpandan, Senin (17/4/2023).
Kedatangan itu disambut langsung oleh Kepala Unit Produksi Belitung PT Timah Tbk, Acmad Haspani beserta jajarannya.
Koordinator Pusat IKPB, Giovanni Dwintara mengatakan, sejak awal adanya informasi rencana mudik gratis mereka langsung membangun komunikasi dengan PT Timah Tbk. Hal inipun disambut baik oleh anggota Holding Industri Pertambangan MIND ID itu.
“Beberapa kali kami mengadakan pertemuan untuk memantapkan mudik itu, mulai dari online dan offline, dan niat baik PT Timah Tbk itu kami apresiasi hingga memastikan langsung ke Jakarta jadwal keberangkatan kapal itu,” kata Giovani.
Menurutnya, ada empat wilayah yang dibagi dalam mudik gratis ini yakni Jabodetabek dan sekitarnya, Jawa Barat dan sekitarnya, Yogyakarta dan sekitarnya serta Pulau Sumatera.
“Untuk Jabodetabek, Jawa Barat dan Yogyayakarta dan sekitarnya berangkat tanggal 16 kemarin dan dari Pulau Sumatera berangkat tanggal 17 nanti ke Bangka lalu ke Belitung,” jelasnya.
Ia menerangkan, total mahasiswa dan mahasiswi yang ikut mudik gratis ini sebanyak 338 orang terdiri dari Pulau Jawa 169 dan Pulau Sumatera 169 orang juga sehingga dibagi dua gelombang.
“Kami bersyukur dan berterima kasih kepada PT Timah Tbk, mulai dari transportasi, hingga konsumsi semua ditanggung oleh PT Timah Tbk, bahkan bis dari Pelabuhan Tanjungpandan ke kecamatan masing-masing juga disediakan,” sebutnya.
Pihaknya, mengapresiasi langkah PT Timah Tbk dalam mendukung pembangunan di Pulau Belitung. Ia menyebutkan, program mudik gratis sangat bermanfaat dan merupakan bukti nyata kepedulian PT Timah Tbk kepada masyarakat.
“Kami ucapkan terima kasih kepada PT Timah Tbk dan secara garis besar pelaksanaan mudik gratis ini berjalan sukses,” tandasnya.
Sementara itu, mahasiswa asal Semarang, Jifzi Rivanov merasa senang bisa ikut mudik gratis PT Timah Tbk sehingga bisa meringankan biaya mudik untuk berkumpul dengan keluarga di momen lebaran ini.
“Alhamdulillah kami tidak ada pungutan biaya, bahkan kami dari Semarang menuju titik kumpul ke Jojga itu biaya transportasiya diganti,” katanya.
Ia berharap BUMN bersama PT Timah Tbk agar melaksanakan agenda mudik gratis secara rutin. Sebab mudik ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat apalagi menjelang hari raya lebaran.
Senada, mahasiswa asal Yogyarkarta, Intan sangat bersyukur adanya mudik gratis itu karena dipastikan bisa menghemat biaya perjalanan mudik.
“Perjalanan cukup panjang dan semua rangkaian perjalanan itu dibiayai oleh PT Timah Tbk,” sebutnya.
Mahasiswa Yogyakarta lainnya Alfarhan menyebutkan perjananan mudik gratis itu tidak ada pungutan biaya apapun dari mulai berangkat hingga tiba di rumah masing-masing.
“Perjalanan cukup jauh dan melelahkan karena naik bis dan kapal laut, serta pesan saya kedepan agar tetap dilaksanakan dan kouta juga ditambah,” tandasnya. (ril/chu)