Kerjasama dengan SLB, Perpustakaan Kota Pangkalpinang Manfaatkan Pengunaan Al-Quran Braille

PANGAKALPINANG, LASPELA – Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Pangkalpinang mensosialisasilan Al-Qur’an Braile kepada Komunitas Tunanetra dan Sekolah Luar Biasa (SLB), bekerja sama dengan Komunitas Read Aloud (RA) Kota Pamgkalpinang. Sosialisasi ini digelar di Perpustakaan Kota Pangkalpinamg, Kamis (13/4/2023).

Sosialisasi braille ini merupakan salah satu upaya perpustakaan untuk memudahkan anak-anak berkebutuhan khusus, terutama penyandang tunanetra dalam belajar dan membaca buku.

Kepala Perpustakaan dan Arsip Kota Pangkalpinang Eti Fahriaty menuturkan, kerja sama dengan SLB memang cocok dilakukan, karena SLB pun ternyata mempunyai 2 guru yang bisa mengajarkan braile.

“Pertama saya lihat bahwa ada koleksi buku dan Al-qur’an Braile, kita ingin koleksi ini bukan hanya pajangan saja dan tidak terpakai, untuk itu kita gelar sosialisasi ini pertama kita panggil Persatuan Tunanetra Indonesia (Partuni) dan lalu SLB, ternyata untuk Pertuni bukan fokus ke braile lagi tapi sudah fokusnya untuk mereka agar bisa mencari uang, saya sempet kecewa, tapi  masih ada SLB yang sangat membutuhkan braile ini,” kata Eti.

Untuk di SLB sendiri ada 15 anak yang sangat membutuhkam Braile, dan Perpustakaan Kota berniat agar koleksi buku-bukunya ini dapat dinikmati penyandang tunanetra.

“Jadi ya ibarat buku itu pecah telur pertama kali dinikmati, oleh karena sudah bertahun-tahun itu kan dibantu dari Perpusnas jadi baru pertama dinikmati oleh kelompok yang tepat,” ujarnya.

Sementara itu, jumlah eksemplar buku Braille di Perpustakaan Kota mencapai 64 eksemplar dari 27 judul buku, termasuk Al-Qur’an.

“Untuk itu kita sosialisasi Alquran, tepat di Bulan Suci Ramadan ini kita harus meningkatkan baca Alquran di ya mudah-mudahan apa yang kami lakukan ini benar adanya sehingga nanti jika mereka bisa membaca Alquran dengan Braille melalui kami, itu menjadi amal jariyah kami,” tutupnya. (dnd)