TOBOALI, LASPELA – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bangka Selatan (Basel) terus berbenah menjaga kebersihan lingkungan guna terciptanya Kota Toboali yang bersih, indah dan sehat dengan partisipasi masyarakat lewat kegiatan Gerakan Kite Ngeberse Sampah Nyambut Puasa atau disingkat Gi Ngerua.
Plt Kepala DLH Basel, Hefi Nuranda mengatakan kegiatan Gi Ngerua ini bertujuan dalam pengembangan pelayanan prima dengan pendekatan lewat kegiatan Gi Ngerua.
“Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang arti pentingnya kebersihan dan pertamanan kota yang sehat, Memberdayakan masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan kota serta ruang terbuka hijau serta memanfaatkan sampah sebagai barang yang bernilai ekonomis bagi masyarakat,” kata Hefi, Rabu (15/3/2023).
Hefi menjelaskan, kegiatan Gi Ngerua ini pihaknya ikut melibatkan Kecamatan Toboali, 3 Kelurahan dan pihak Sekolah yang berada di sekitar titik lokasi sampah.
“Sebenarnya untuk kegiatan Gi Ngerua ini sudah berlangsung sejak Senin 13 Maret kemarin sampai Jumat 17 Maret 2023,” jelasnya.
Sedangkan untuk titik lokasi bersih-bersih sampah, menurut Hefi pada hari pertama kemarin lusa di TPS RSUD Basel dan Jalan samping TPST Gadung. Hari kedua di depan Al Mawaddah dan depan Kantor Lurah Teladan Lama.
“Hari ini di Jalan Ampera ujung. Kamis besok di Jalan Tebing Panjang dan Jalan Bidang Kelinci dan Jumat hari terakhir titik lokasi di Jalan Simpang Kubur Cin sampai dengan SMAN 1 dan Jalan Gang Kapuk,” terangnya.
Hefi menuturkan, kegiatan Gi Ngerua tidak hanya bersih-bersih sampah, tapi petugas DLH juga memangkas dahan pohon rindang yang berada di sekitaran Jalan Teladan Toboali.
“Kita juga memangkas pohon peneduh di Jalan Teladan untuk memberikan kenyamanan para pengendara yang melintasi agar tidak tertimpa dahan yang kering atau telah mati,” ujarnya.
Ia mengungkapkan, kegiatan Gi Ngerua sangat strategis untuk bersih-bersih sampah di seputaran kota Toboali guna terciptanya kota yang bersih dan tertata rapi.
Untuk itu, ia menyebutkan tidak menutup kemungkinan jika kegiatan Gi Ngerua oleh DLH Basel akan terus dilanjutkan secara terus menerus.
“Saya kira kegiatan ini sangat bagus dan efektif untuk membangun kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan sekitar mereka untuk itu kemungkinan kegiatan Gi Ngerua ini akan kita lanjutkan secara berkelanjutan,” ungkapnya. (Pra)