Kasus ASN Pemkab Basel Terlibat Curanmor Berakhir Damai, Kapolsek: Korban Hanya Minta Ganti Rugi

AR, oknum ASN Pemkab Basel. (Foto: Ist)

TOBOALI, LASPELA – Kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang melibatkan seorang oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka Selatan (Basel) berakhir damai.

AR oknum ASN tersebut diduga terlibat curanmor di Kelurahan Teladan, Kecamatan Toboali, Senin (20/2/2023) sore. Adapun korban diketahui bernama Nopri.

Kapolres Basel, AKBP Joko Isnawan melalui Kapolsek Toboali, Iptu Agam Gustafa membenarkan adanya kejadian tersebut. Ia menuturkan, korban hanya mengalami kerugian sepeda motor Yamaha Mio Soul. Adapun pelaku warga Pasiban, Toboali.

“Untuk sementara sedang dimintai keterangan oleh penyidik, kerugian hanya motor. Korban tidak ngelapor, jadi diadakan mediasi. Dari pihak korban mau damai saja minta ganti rugi benerin motor,” ujar Agam, Senin (20/2/2023) malam.

Sementara, Kanit Reskrim Polsek Toboali, Bripka Dada mengungkapkan, korban Nopri mengalami kerugian sepeda motor Yamaha Mio Soul akibat dibawa kabur pelaku.

“Kronologisnya saat kejadian, korban berada di kediamannya di Teladan dan tiba-tiba pelaku datang diantar oleh rekannya dan berhenti di depan rumah korban,” ungkapnya.

Saat itu, lanjut dia motor korban sedang terparkir di teras rumah. Saat hendak melihat motor di depan rumah sudah raib.

“Pelaku pun sempat membawa motor korban ke arah Aik Lingge sebelum ditemukan oleh keluarga korban disebabkan kehabisan bensin,” terangnya.

Meski sempat dibawa ke Polres Basel, korban hanya meminta pelaku ganti rugi atas kerusakan motornya dan kasus pun berakhir damai. (Pra)