Santo Yoseph Kembali Gelar Saint Joseph Competition 4.0, Fokuskan Pengembangan Bakat Siswa SMP

PANGKALPINANG, LASPELA – Sekolah Santo Yoseph kembali menggelar kompetisi, kali ini Saint Joseph Competition 4.0 “Together We Grow” yang akan digelar sejak 20 Februari hingga 26 Februari mendatang.

Nurul Fradila Sandy selaku penanggung jawab kegiatan ini mengatakan, kompetisi ini akan lebih fokus pada pengembangan bakat siswa SMP.

“Kegiatan ini juga untuk promosi sekolah, setelah sebelumnya kegiatan pengembangan bakat lebih fokus ke SMA, sekarang lebih ke SMP,” katanya, Jum’at (17/2/2023).

Ada tiga bidang yang dilombakan, yaitu kesenian, akademik dan sport. “Kesenian itu vocal solo, akademik bermain di scrabel dan mandarin sementara sport ada futsal, basket dan e-sport Mobile Legends,” ujarnya.

E-sport Mobila Legends sendiri sudah tahun ketiga digelar, dimana memang e-sport satu ini sekarang sudah masuk ke masyarakat dan sudah banyak prestasi-prestasi yang telah dicetak di e-sport tersebut.

“Sehingga kita khususkan perlombaan itu untuk SMP dan SMA, karena kalau umum tentu persaingannya terlalu tinggi, jadi kita khususnya untuk SMP dan SMA saja karena memang banyak peminatnya,” tuturnya.

Sementara peserta sendiri, Sekolah Santo Yoseph menargetkan seluruh sekolah  di pulau Bangka, pihaknya telah menyebarkan undangan-undangan ke Bangka Tengah, Bangka Induk, Bangka Selatan,  Bangka Barat dan Pangkalpinang.

“Sebenarnya kami juga mau untuk mengundang sekolah di Belitung, tapi karena akomodasi jadi kita fokus di pulau Bangka saja,” tuturnya.

Sampai saat ini yang sudah mendaftar untuk vokal solo 15 orang, untuk e-sport Mobile Legends ada 18 tim, mandari ada 10 orang, futsal 23 tim dan basket 10 tim. Pendaftaran peserta akan ditutup pada 18 Ferbuari mendatang.

Hadiah yang akan dimenangkan ialah futsal juara 1 mendapat Rp2,5 juta, sertifikat dan piala, juara 2 sebesar Rp1,5 juta sertifikat dan piala dan juara 3 Rp1 juta, sertfikat dan pialah dan juara 4 sertifikat dan uang dengan jumlah berbeda.

Untuk basket juara 1 Rp2 juta, juara 2 Rp1,5 juta dan juara tiga Rp1 juta, sementara untuk di mobile legends itu, juara satu Rp1 juta, juara 2 Rp750 ribu,  juara 3 Rp500 ribu dan juara 4 Rp250 ribu.

Untuk bidang screbel dan bidang vocal solo masing-masing juara pertama Rp 400 ribu, juara 2 Rp 300 ribu, juara 3 Rp200 rubu dan juara 4 Rp100 ribu ditambah voucher belanja yang bekerja sama dengan sponsorship.

“Jadi setiap bidang itu berbeda-beda, hadiah yang paling besar itu di basket dan futsal karena jumlah anggota timnya yang banyak,” katanya.

Sementara itu, Jonathan Gunawan salah satu siswa SMA Santo Yoseph yang bertugas sebagai ketua Pelaksana Joseph Competition 4.0 mengatakan kesiapan sendiri sudah lebih dari 90 persen.

Jonathan juga mengatakan jika kegiatan ini untuk merangkul para peserta untuk bersama-sama berkembang. “Selain untuk kompetisi, mereka juga daoat menambah pengalaman dan prestasi dari itu mereka bersaing-bersaing mendapatkan juara otomatis mereka juga akan berkembang,” ujarnya.

Ia juga melihat salah satu kompetisi Mobile Legends sebagai salah satu yang dilombakan memang menjadi salah satu bidang yang dimana siswa dapat mencetak prestasi.

“Anak-anak seusia kami ini, memang hobinya main game ini dan ada juga beberapa anak yang memfokuskan ke sini dna sering mendapat prestasi dan menang sudah ada buktinya, makanya untuk sekarang ini dan kedepannya e-sport akan menjadi wadah untuk membuka peluang untuk mencari prestsi yang lain,” katanya.

Sementara untuk lomba lainnya seperti akademis screbel dan mandarin, menurut Jonathan akan meningkatkan kemampuan berbahasa asing sehingga dengan ini akan memberikan wadah bagi teman-temannya untuk mengembangkan kemampuan berbahasa asing.

“Sementara futsal dan basket yang memang sudah basic-nya setiap sekolah anak-anaknya berkompeten dan bertalenta dibidang futsal dan basket,” pungkasnya. (dnd)