SUNGAILIAT, LASPELA — Madania Center Bangka Belitung memberikan sejumlah buku kepada Pondok Pesantren (Ponpes) Bahrul Ulum Islamic Center Sungailiat.
Penyerahan buku tersebut dilakukan langsung oleh Direktur Madania Center, Rusydi Sulaiman didampingi Bendahara Madania Center, Amrullah kepada Ketua Yayasan Pondok Pesantren Bahrul Ulum, Syaiful Zohri.
Rusydi Sulaiman mengatakan, semua buku tersebut merupakan terbitan MC Press, salah satu divisi dibawah naungan Madania Center Bangka Belitung.
“Pemberian buku ini sebagai bentuk penguatan literasi dan kepedulian lembaga non government sebagai sentra belajar yang cukup strategis di Kepulauan Bangka Belitung,” kata Rusydi.
“Semoga buku ini bisa menambah khasanah keilmuan para santri dan pengurus pesantren, dan lebih dalam lagi dapat tergugah untuk menulis,” harapnya.
Madania Center sendiri merupakan Pusat Studi Agama dan Pengembangan Masyarakat (Center for Religious Studies and Community Development) adalah lembaga non-partisan atau NGO, dirintis pada tahun 2004 di Jember kemudian mengalami reorganisasi pada tahun 2012 di Pangkalpinang.
Kemudian, saat ini berkedudukan di Jalan Muntok Desa Kace, Kecamatan Mendobarat, Bangka Belitung sejak 2016 lalu.
“Lembaga ini berkomitmen membangun kelangsungan peradaban di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung khususnya,” terangnya.
Hingga saat ini, Madania Center telah menerbitkan belasan buku terdiri dari buku sejarah, agama, biografi, profil lembaga dan lainnya.
“Bahkan baru-baru ini, Madania Center Press menelurkan karya barunya lewat tulisan fiksi dari beberapa kumpulan tulisan mahasiswa yang dikemas dalam sebuah buku berjudul “Empu Pemetik Duka; Budaya Patriarki dalam Kumpulan Cerpen,” pungkasnya. (mah)
