SUNGAILIAT, LASPELA — Bupati Bangka, Mulkan mengapresiasi serta mendukung penuh atas ditulisnya sejarah Desa Kemuja hingga berbentuk dalam sebuah buku.
Hal itu dikatakannya saat ditemui Direktur Madania Center Bangka Belitung, Rusydi Sulaiman didampingi Koordinator Divisi Penerbitan dan Publikasi MC Press, Endang Kusniati dan Kepala Desa Kemuja, M. Istohari beserta staffnya, di Rumah Dinas Bupati Bangka, Sabtu (24/9/2022).
“Sejarah ya harus ditulis, supaya tidak hilang. Bukti nyatanya bisa dibuat dalam bentuk buku, artinya ada bukti nyata,” kata Mulkan.
Apalagi, Kemuja adalah kampung tua yang sangat religius, masyarakatnya ramah, mencirikan tradisi naon (mukim) di Makkah, dan memiliki satu pesantren tertua di Pulau Bangka.
“Saya sangat mengapresiasi tim penulis yang langsung dikoordinatori oleh Madania Center. Atas nama kepala daerah juga mendukung terbitnya buku tersebut, yang tentu akan memberikan manfaat ke depannya,” ucapnya.
Sementara itu, Direktur Madania Center Bangka Belitung, Rusydi Sulaiman mengatakan bahwa kehadiran buku sejarah Kemuja ini sangat penting. Untuk itu, perlu dukungan dan suport yang kuat dari pemerintah daerah.
“Kami tentu mengharapkan dukungan dari pemerintah sehingga buku ini bisa diterbitkan,” harapnya.
Buku berjudul “Kemuja: Serambi Makkah untuk Peradaban Dunia” itu memiliki spesifikasi 14×21 cm, xIvi+472 halaman yang ditulis oleh 4 orang penulis inti, 3 orang tim penggali data, 2 editor, dan 9 penulis refleksi, rampung ditulis dalam waktu kurang lebih 8 bulan.
Selain itu, dalam halaman romawi buku tersebut juga didapati kata pengantar khusus oleh Bupati Bangka Mulkan, Kepala Desa Kemuja M. Istohari dan juga Prolog oleh Zulkifli selaku guru besar antropologi sosial budaya dan wakil rektor bidang akademik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Kades Kemuja, M Istohari mengatakan, buku sejarah Desa Kemuja ini rencananya akan dilaunching pada 8 Oktober 2022 bertepatan dengan acara Maulid Nabi Muhammad Saw.
“Insyallah akan dilaunching di Masjid Rahmatuddin Desa Kemuja, yang juga akan dihadiri langsung oleh bupati Mulkan,” ujarnya.
Selain dilaunching, pihaknya juga mengatakan akan bekerjasama dengan Madania Center untuk melakukan bedah buku yang akan difasilitasi oleh Pemda Bangka. Hal demikian lantas disambut baik oleh Bupati Bangka Mulkan.
“Pak bupati sangat menyambut baik, bahkan beliau siap untuk memfasilitasi kegiatan bedah buku ini,” pungkasnya. (mah)
