SUNGAILIAT, LASPELA — Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Bangka mengapresiasi konsistensi Perguruan Pencak Silat (PPS) Rajawali Mendobarat, saat menggelar ujian kenaikan tingkat dan sabuk di Pantai Takari, Sungailiat.
“Banyak anak-anak kecil yang ikut latihan, baik dari usia sekolah dasar hingga dewasa. Ini bukan sesuatu yang mudah dalam melatih mereka dan konsistensi sangatlah diperlukan,” kata Ketua IPSI Kabupaten Bangka, Hairul, Senin (18/7/2022) di Sungailiat.
Disampaikannya, para pendekar PPS Rajawali harus bisa untuk membuka tempat latihan yang baru. Karena masih banyak potensi-potensi tempat latihan yang bisa dibuka, salah satunya di sekolah-sekolah.
“Silakan para pesilat dan pelatih PPS Rajawali untuk dapat melebarkan sayapnya dengan membuka latihan di tempat lain,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Petaling Banjar Mendobarat Mahrob mengatakan, adanya latihan pencak silat ini menunjukkan semangat anak-anak untuk belajar seni tradisi Indonesia. Apalagi, kata dia, saat ini gadget menjadi salah satu pilihan anak-anak dalam menghabiskan waktu.
“Dengan keikutsertaan anak-anak latihan silat ini, maka mereka bisa belajar tentang bela diri, seni tradisional, sampai bisa berprestasi melalui pertandingan-pertandingan,” katanya.
Ketua PPS Rajawali, Abdul Wahab menyampaikan ada 80 peserta yang ikut serta dalam ujian tingkat dan pengambilan sabuk.
“Kegiatan ini rutin kita gelar setiap tahunnya dan ini sebagai bentuk silaturahmi dan menjalankan program persilatan,” ujarnya.(mah)
