Jelang Lebaran Idul Fitri, Pemkab Basel Pastikan Stok Daging dan Sapi Potong Aman


Oleh: Nopranda Putra


TOBOALI, LASPELA – Jelang lebaran idul fitri 1443 hijriah, Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan, melalui Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan meminta masyarakat tidak panik ketersediaan daging sapi dan sapi potong.

Kepala Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan, Suhadi memastikan stok sapi potong dan daging sapi aman. Hanya saja harga diperkirakan akan naik mendekati Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah.

Ia mengatakan setelah dimonitoring di masyarakat dan di penangkaran, kurang lebih ada 155 ekor sapi siap potong.

“Ini terdiri dari sapi yang dipelihara di masyarakat dalam program KUR sebanyak 110 ekor. Dan di penangkaran 5 sampai 10 ekor. Kemudian yang ada di pedagang terhitung dari tangg 14 kemarin itu ada 40 ekor,” kata Suhadi, Selasa 19 April 2022.

Ia menerangkan jika melihat kondisi sekarang, bisa dipastikan stok daging sapi di Kabupaten Bangka Selatan terpenuhi. Hanya saja, tambahnya untuk harganya diperkirakan naik hingga Rp 200 ribu perkilogram.

“Stok sapi mencukupi menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H. Perkiraan cukup dengan sapi yang ada saat ini. Kalau harga untuk saat ini Rp 160 ribu per Kg, bisa juga naik sampai Rp 200 ribu,” jelas Suhadi.

Ia menuturkan kenaikan harga daging sapi dikarenakan permintaan banyak, sementara stok daging sapi semakin menipis.

“Kami akan pantau harga (HET) terlalu tinggi, bila terlalu tinggi kami minta untuk disesuaikan. Kalau tidak akan koordinasi dengan buloq selaku cadangan pangan nasional, mereka bisa mensuplai daging beku,” ujar dia.

Kata dia, pihaknya akan mantau persediaan sapi siap potong sampai menjelang lebaran. Kalau kebutuhannya meningkatkan tentu saja pihaknya akan meminta penambahan.

“Tergantung kebutuhan, kalau meningkatkan peternak akan mendata kembali dan akan memasok sapi siap potong dari Pangkalpinang atau luar Pulau Bangka,” sebut dia. (Pra)