LUBUKBESAR, LASPELA- Desa Batu Beriga, Kecamatan Lubukbesar, Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) digegerkan oleh penemuan mayat seorang laki-laki yang terdampar di pinggir pantai.
Kapolsek Lubukbesar, Iptu Hafiz Febrandani mengatakan mayat ditemukan pertama kali oleh warga Batu Beriga, Askandi alias Askan (48) pada Sabtu (15/1/2022) sekira Pukul 11.00 wib.
Ia mengatakan saat itu Askan hendak mencari busa dan kayu di pinggir Pantai Gelam Desa Batu Beriga, kemudian ia melihat ada mayat dan memberitahukannya kepada istrinya Nurhayati.
“Setelah memastikan yang terdampar itu adalah mayat manusia, selanjutnya mereka memberitahukan ke aparat Desa Batu Beriga. Kemudian kami yang mendapati laporan tersebut dari aparat Desa Batu Beriga langsung ke lokasi bersama tim Indentifikasi Polres Bateng serta tim SAR Pangkalpinang,” kata Iptu Hafiz.
Dikatakan Hafiz, mayat seorang laki-laki tersebut diperkirakan berumur 52 tahun, dan ditemukan sudah dalam keadaan kaku dengan mengenakan celana pendek berwarna merah tanpa baju.
“Kami langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Lantaran Tim SAR Pangkalpinang telah mengetahui identitas mayat itu, maka mayat pun di bawa ke Pangkalpinang sore hari usai olah TKP,” katanya.
Informasi yang didapati Polsek Lubukbesar, bahwa sebelumnya warga Pangkalpinang bernama Oong (52) memancing bersama rekannya di perairan Pasir Padi Pangkalpinang, pada Rabu (12/1/2022) sekira Pukul 09.00 Wib. Tepat di Karang Minyang, perahu yang digunakan Oong bersama rekannya dihantam ombak besar hingga membuat Oong terjatuh dan hanyut terbawa ombak.
Keesokan harinya, Rabu (13/1/2022), pihak Tim SAR Pangkalpinang menerima laporan kehilangan Oong. Oong terus dicari, hingga ditemukan di Pantai Gelam Desa Batu Beriga oleh warga setempat.
“Mayat itu sudah kita pastikan bernama Hassan Basri alias Oong (52) setelah tim Basarnas Provinsi Babel, BPBD Bateng membawa Riandri (45) warga jalan Trem Pangkalpinang yang merupakan rekan Oong saat memancing. Riandri lah yang kemudian memastikan bahwa mayat itu adalah Oong rekannya yang hanyut saat memancing,” kata Iptu Hafiz.(Jon)