PANGKALPINANG, LASPELA – Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil (Molen) berhasil menyelesaikan program studi S-3 dan berhasil meraih gelar Doktor dari Universitas Sriwijaya, penyampaian hasil putusan sidang dilakukan secara zoom meeting, Senin (16/8/2021)
“Setelah melalui rapat tertutup tim penguji, maka dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim saya atas nama rektor Universitas Sriwijaya menyatakan bahwa Maulan Aklil NIM : 01023621722004 dinyatakan lulus ujian akhir disertasi,” ujar Wakil Rektor Universitas Sriwijaya Bidang Akademik, Prof. Ir. Zainuddin Nawawi, Ph.D., IPU dalam sidang ujian akhir disertasi mahasiswa program doktor ilmu manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya.
Adapun judul disertasi Maulan Aklil, yaitu Pengaruh Kepemimpinan Resonan, Konsep Diri dan Kesadaran Berorganisasi Terhadap Keterlibatan Kerja Melalui Budaya Etnik Pada Pegawai Negeri Sipil Pemerintah Kota Pangkalpinang.
Dalam pemaparan disertasinya dihadapan penguji yakni Prof. Dr. Raden Andi Sularso, MSM, Prof. Dr. Mohamad Adam, ME dan Dr. Zakaria Wahab, M.B.A, Maulan aklil dengan tenang, lancar dan lugas, menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan team penguji.
Penelitian Maulan aklil ini untuk menguji kepemimpinan resonan, konsep diri dan kesadaran berorganisasi terhadap keterlibatan kerja. Serta menghasilkan novelty / keterbaruan pada penelitian ini dengan mengunakan budaya etnik dengan dimensi nganggung dan dimensi dak kawa nyusah sebagai variabel intervening.
Pada penelitian ini didapatkan budaya etnik dengan dimensi nggangung berkontribusi dan pengaruh positif dalam meningkatkan keterlibatan kerja, sementara dimensi dak kawa nyusah tidak berpengaruh terhadap keterlibatan kerja. Sebagian dari ini disertasi ini telah diterima jurnal terindeks scopus.
“Semangat, kerja keras, pantang menyerah, terus berjuang dan motivasi dari keluarga serta doa dari masyarakat yang mengantarkan saya meraih doktor saat ini, Inshallah dengan telah selesainya S-3 ini akan membangkitkan saya untuk terus berbagi ilmu, mengabdi dan melayani masyarakat pangkalpinang khususnya dan Bangka Belitung umumnya,” ujar Molen. rill/ (dnd)