Oleh: Nopranda Putra
TOBOALI, LASPELA – Sebanyak 10 personel Polres Bangka Selatan terjaring Operasi Penegakan Dan Penertiban Disiplin yang digelar oleh Propam Polda Kepulauan Bangka Belitung bersama Seksi Propam Polres Bangka Selatan.
Wakapolres Bangka Selatan, Kompol Erwan Yudha mengatakan tujuan dilakukan operasi Gaktiblin guna menciptakan Polri yang disiplin dan profesional serta menjadi teladan bagi masyarakat.
“Operasi Penegakan dan Penertiban Disiplin guna menciptakan Polri yang disiplin dan profesional serta menjadi teladan bagi masyarakat serta meminimalkan pelanggaran anggota polri khususnya personel Polres Basel dalam melaksanakan tugas kepolisian sehari-hari,” kata Erwan, Kamis lalu.
Ia menuturkan pemeriksaan ini dilakukan dengan sasaran kelengkapan identitas diri personel, kerapian dan Surat Izin Pemegang Senpi (SIPS).
“Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan ada beberapa anggota yang terjaring baik terkait kartu tanda anggota yang tidak diperpanjang dan rambut yang panjang serta datang terlambat,” ungkapnya.
Selain itu, kata dia seluruh anggota Polres Bangka Selatan juga dilakukan pemeriksaan urine secara mendadak.
“Untuk tes urine yang dilakukan secara mendadak kepada seluruh anggota Polres Bangka Selatan, semua dengan hasil negatif menggunakan narkotika,” jelasnya seraya menyebutkan anggota yang terjaring operasi Gaktiblin diberikan arahan dan tindakan fisik berupa push up. (Pra)
