SUNGAILIAT, LASPELA — Permintaan tabung oksigen di sejumlah rumah sakit di Kabupaten Bangka mengalami kenaikan yang signifikan.
Kepala Bidang Pelayanan RSUD Depati Bahrin, dr Aswin mengatakan tingginya permintaan tabung oksigen disebabkan melonjaknya pasien yang terkonfirmasi Covid-19.
“Rata-rata sekarang ini untuk satu rumah sakit bisa mencapai 70 hingga 80 tabung perhari. Dimana kondisi sebelum pandemi diangka 25 sampai 30 tabung,” katanya, Minggu (25/7/2021).
Namun demikian, pihaknya mengatakan untuk ketersediaan stok tabung oksigen ini dinilai aman untuk seminggu kedepan.
“Untuk saat ini masih tersedia kurang lebih dua ribuan tabung oksigen ukuran 6 m² atau ukuran paling besar. Tapi ini untuk se-Pulau Bangka. Jadi untuk seminggu kedepan dipastikan aman,” terangnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Bangka Syahbudin mengatakan untuk di Kabupaten Bangka sendiri pasokan tabung oksigen ini berasal dari dua distributor yang selalu mensuplay ketersediaan stok.
“Kalau di tempat kita ini ada dua distributor tabung oksigen yang siap mensuport penuh yaitu dari Kenanga dan Merawang,” ujarnya.
Selain itu, ia juga mengaku belum menerima adanya bantuan dari pihak swasta terkait antisipasi menipisnya stok tabung oksigen ini.
“Belum ada (bantuan-red). Karena sampai sekarang belum menerima laporan terkait hal itu. Tapi yang jelas, stok tabung kita sekarang aman,” katanya. (mah)
