SUNGAILIAT, LASPELA — Pemerintah Kabupaten Bangka akan memberikan tindakan tegas jika menemukan adanya pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan oleh agen penyedia tabung oksigen.
Terlebih di saat pandemi Covid-19 sekarang ini permintaan tabung oksigen kian meningkat dibanding sebelumnya.
“Sejauh ini masih normal. Kalaupun ada dugaan pelanggaran, langkah pertama adalah memberi himbauan dan bimbingan. Tapi ketika hal itu masih tetap dilanggar dan merugikan masyarakat maka kita akan berikan tindakan lebih keras,” kata Wakil Bupati Bangka Syahbudin, Minggu (25/7/2021).
Tak hanya itu, dirinya juga mengatakatan dalam waktu dekat ini akan berkunjung ke pangkalan-pangkalan oksigen sekaligus memastikan ketersediaan stok.
“Akan sama-sama kita kawal agar ketersediaan oksigen tetep terpenuhi. Dan juga kita akan mengunjungi para pengusaha-pengusaha oksigen untuk melihat kondisinya seperti apa, serta pasokan oksigen dari Jakarta bisa tetap ready,” katanya.
Selain itu, dirinya juga mengimbau kepada para pengusaha oksigen untuk membantu pemerintah dengan menyediakan atau mensuplay oksigen yang saat ini banyak dibutuhkan oleh masyarakat.
“Jangan semata-mata mencari profit, tetapi timbulkan jiwa kemanusian dan bentuk kepedulian kepada masyarakat. Inilah saatnya untuk membantu sesama,” sebutnya. (mah)
