BANGKA BARAT, LASPELA – Dalam rangka kesiapsiagaan personel maupun peralatan dalam menghadapi bencana alam di Bangka Barat (Babar), Kasat Polair, AKP Candra Wijaya, menyatakan pihaknya wajib selalu siap, baik penanganan maupun penanggulangan bencana.
Hal tersebut dikatakannya usai apel Gelar Pasukan Kesiapsiagaan Kewilayahan Dalam Penanggulangan Bencana Alam Bangka Barat di lapangan Atletik Pemda Bangka Barat, Jum’at (06/11/2020).
“Kalau siaga bencana kami dari Satpolair tetap siap siaga dibutuhkan sewaktu-waktu, kita siap turun. Anggota Polair dengan jumlah 16 orang juga selalu siap siaga, harus segera cepat bergerak apabila dibutuhkan, wajib siap hukumnya,” tegasnya.
Adapun kesiapan tersebut, ditegaskan Candra dengan perlengkapan dan tim terlatih, terlebih adanya tim penyelam.
“Kita ada kapal 3 unit, rubber boat (perahu karet) sebanyak 2 unit dengan perlengkapan-perlengkapannya. Kalau peragaan pakaian selam tadi kan bersifat keperluan individual, personel, untuk peralatan selam kita punya 4 unit dengan tim terlatih. Kalau ada bencana dan ada yang memerlukan tetap kita gunakan,” jelasnya.
Pada saat musim penghujan di wilayah Bangka Barat, terutama beberapa titik wilayah yang sering kebanjiran, terutama pada saat air pasang dan curah hujan tinggi, Candra mengingatkan agar meningkatkan kewaspadaan.
“Kita selalu kontrol ketinggian air dan siagakan anggota, kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati dan waspada apabila melaut khususnya kepada para nelayan karena cuaca begini. Untuk warga sekitar intinya kita sama-sama mencegah jangan sampai terjadinya banjir salah satu caranya itu tadi jangan buang sampah sembarangan di laut, karena penyebab banjir salah satunya adalah sampah, kita sama-sama menjagalah,” pungkasnya. (IS)
