PANGKALPINANG, LASPELA – Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman menyampaikan jika anak didik panti asuhan, Fahturozi telah mengkhatamkan hafalan 30 juz Al Quran, maka dirinya akan biayai umroh.
Hal tersebut disampaikan setelah mendengarkan lantunan ayat suci Al Quran yang dibacakan oleh Fahturozi. Saat ini, ia telah menghafalkan 20 juz Al Quran
Demikian dikatakan Erzaldi pada saat melakukan Pengukuhan Pengurus Forum Wilayah Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) /Panti Sosial Asuhan Anak (PSAA) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Masa Bhakti 2018-2021, di Gedung Mahligai Serumpun Sebalai, Kamis (1/10/2020).
Erzaldi mengungkapkan bahwa Anak-anak Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA)/Panti Sosial Asuhan Anak merupakan titipan Allah SWT. Oleh sebab itu, sebagai titipan Allah SWT maka mereka adalah tanggung jawab dan kewajiban kita semua untuk memelihara, mendidik dan menyantuni mereka.
Pada kesempatan itu, ia juga menyatakan rasa bangga dan apresiasinya kepada seluruh Pengurus LKSA/PSAA Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang telah dikukuhkan. Menurutnya para pengurus ini adalah orang-orang terpilih dan tergerak hatinya secara tulus dan ikhlas mau mengurus anak-anak.
“Diharapkan, Forum Wilayah LKSA/PSAA Bangka Belitung dalam operasionalnya dapat mendirikan Kios Beras yang bukan hanya dapat menyuplai kebutuhan seluruh Panti Asuhan, tetapi juga dapat menunjang operasional,” ujarnya.
Ia mengatakan, Pemerintah Provinsi Bangka Belitung juga akan menganggarkan Bantuan Operasional dan Bantuan sebesar lima ratus ribu rupiah pertahun bagi anak-anak yang terdaftar di LKSA.
“Semoga dengan kita memelihara, mendidik dan menyantuni anak-anak LKSA atau Panti Asuhan, kita menjadi berkah dan menjadi Ladang hasil kebaikan kita di dunia maupun di akhirat” ungkapnya.
Sementara itu Ketua Forum Wilayah LKSA/PSAA Bangka Belitung, Hj. Suada melaporkan saat ini di Bangka Belitung tercatat ada 39 Panti Sosial Asuhan Anak dengan total 1400 anak.
Dirinya menjelaskan Forum ini tidak hanya mengurus anak-anak yang ada di Panti Asuhan saja tetapi juga di Luar Panti Asuhan. Menurut peraturan, anak-anak yang berada di LKSA merupakan tanggung jawab pemda, sedangkan anak-anak yang diluar LKSA adalah tanggung jawab Kementerian Pusat.
Wakil Ketua Forum Nasional, Moh. Siddik menyampaikan LKSA merupakan Lembaga yang mengurusi Panti Asuhan dan Anak-anak di Indonesia. Di masa Pandemi Covid-19 ini diharapkan para Pengurus LPKA dan Panti Asuhan untuk selalu waspada dan menjaga anak-anaknya agar terhindar atau aman dari Covid-19.
Pada kesempatan itu juga diserahkan kepada Gubernur, Hasil Karya Kreatifitas Anak-anak Panti Asuhan Nur Rahma, Panti Asuhan Ad Duha Pangkalpinang, dan Panti Asuhan Aisyah Tanjung Pandan, Belitung. Gubernur juga akan memberikan hadiah Umroh ke Tanah Suci jika hafal 30 Juz Ayat Suci Alquran, bagi salah satu anak yaitu Fahturozi, yang saat ini telah berhasil menghafal 20 Juz Ayat Suci Alquran
Ikut hadir dalam kegiatan ini, Plt. Kepala Dinas Sosial Babel, Yanuar, Kepala DP3CSKB, Susanti, dan Pimpinan Panti Asuhan se-Bangka Belitung.rill/(wa)