Wawancara Khusus Gubernur Babel Erzaldi Rosman dengan Agus Ismunarno
Pemimpin Redaksi LASPELA
- Corona di Kepulauan Bangka Belitung Sampai 14 Maret 2020 Masih Terkendali
- Gubernur Perintahkan Sekda Bentuk Satgas Penanggulangan Bencana Corona Leadernya Ketua BNPB Babel
- Senin, 16 Maret 2020 Jam 14.30 Rakor Semua Kepala Dinas Terkait dan Direktur RSUD
- Dinas Pariwisata dan Dinas Terkait Antisipasi Cengbeng April 2020 agar Nyaman dan Aman dengan Terapkan SOP
- Hindari Tindakan Berlebihan, Waspada, Langkah Bijaksana dan Terukur, Warga Jaga Diri Masing
- Tanggal 17 Februari 2020 Satu Diduga Terinfeksi Corona Pulang dari Singapore Tapi Negatif
- Awal Maret Gubernur Babel Melaunching Gerakan Masyarakat Cegah Corona Melalui Multimedia
JAUH jauh hari Gubernur Kepulauan Bangka Belitung telah mengambil langkah-langkah mengantisipasi warga Babel dari serangan virus Corona dengan prinsip terukur, waspada, tenang dan tidak panik.
Langkah pendidikan kesehatan bagi warga masyarakat juga dilakukan oleh Gubernur Erzaldi dengan Aksi Gerakan Masyarakat Lawan Corona dengan hidup bersih. Video ajakan Gubernur Erzaldi ini sudah viral di media mainstream maupun media sosial dengan langkah-langkah preventifnya.
Tindakan preventif Pemerintahan Provinsi Babel terus dilakukan seiring meningkatnya penularan Corona dan penetapan WHO sebagai pandemi internasional karena telah menular ke 129 negara di dunia dan menginfeksi lebih dari 142 ribu orang bahkan telah menyentuh dan menyerang Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi.
Dalam wawancara khusus dengan Agus Ismunarno, Pemimpin Redaksi Media AQUILA Indonesia dan Media Negeri Laskar Pelangi (LASPELA), Sabtu (14/3-2020) malam, Gubernur Babel Erzaldi Rosman menyatakan turut berduka cita terhadap mereka yang menjadi korban pandemi Virus Corona (COVID-19).
“Sampai hari ini, 14 Maret 2020, Babel masih kondusif. Dulu ada satu diduga Corona, tapi negatif. Babel insya Allah masih terkendali dari Virus Corona, namun kita tidak boleh takabur dan tetap waspada serta melakukan langkah antisipasi yang terukur agar Babel terbebas Corona,” tandas Gubernur Erzaldi.
Langkah strategis terukur itu dilaksanakan Gubernur dengan pertama, memerintahkan Sekretaris Daerah Naziarto untuk membentuk Satgas Penanggulangan Bencana Corona dengan Leadernya Ketua BNPB Babel, Mikron Antariksa.
Kedua, Gubernur akan menyurati Walikota dan Para Bupati untuk bersama-sama mengantisipasi Corona dan berbagai langkah lain seperti meliburkan sekolah sesuai kewenangan kota dan kabupaten untuk SD dan SMP. Sedang PAUD dan SLTA kewenangan Provinsi.
“Senin pukul 14.30 akan diadakan Rapat Koordinasi Semua Kepala Dinas Kesehatan Provinsi, Kota dan Kabupaten serta Direktur RSUD, Semua Kepala Dinas Pendidikan se Babel serta Kepala Dinas Pariwisata se Babel.
Semua Kepala Dinas Kesehatan, kata Gubernur, akan rakor soal antisipasi preventif lebih intens antisipasi corona hingga tingkat Puskesmas serta semakin meningkatkan partisipasi warga masyarakat.
Kedua, menerapkan Standard Operational Procedure (SOP) dengan evaluasi terukur di Gerbang-gerbang masuk ke Bangka Belitung baik bandara dan pelabuhan.
Ketiga, mengantisipasi kemungkinan terburuk dengan simulasi kesiapan rumah sakit di Babel.
Sedang Kepala Dinas Pendidikan, kata Gubernur Erzaldi, akan merapatkan berbagai langkah kemungkinan sesudah mempertimbangkan otoritas dan jadwal akademik tingkat SD dan SMP untuk Kota dan Kabupaten serta SLTA untuk Provinsi.
“Kita akan mengevaluasi sesudah anak-anak kita ujian, apakah tetap melaksanakan pendidikan dengan SOP tertentu, meliburkan dengan pendidikan sistem online dan kemungkinan lainnya sesuai otoritas provinsi, kota dan kabupaten. Ada standar-standar yang dibuat oleh pemerintah. Jangan sampai berlebihan sehingga justru timbul kepanikan,” Gubernur Erzaldi merinci.
Perayaan Ceng Beng
Gubernur Erzaldi juga sangat memperhatikan calender of event Perayaan Ceng Beng yang puncaknya tanggal 5 April 2020 dan keluar masuknya peziarah kubur sudah dimulai dua minggu sebelumnya.
“Para Dinas Pariwisata akan merapat koordinasikan terkait dengan Perayaan Ceng Beng yang puncaknya tanggal 5 April 2020 dan 10 hari sebelum 5 April. Akan sangat banyak tamu dan kita memberikan jaminan yang datang itu sehat. Kita ingin para peziarah dan warga Babel dalam kondisi aman dan nyaman dengan menerapkan SOP tertentu,” harap Gubernur Erzaldi.
Di akhir wawancara khusus Gubernur Erzaldi berpesan kepada warganya agar tetap tenang, tidak panik, waspada dan melakukan tindakan terukur agar Babel bisa mencegah virus Corona.
“Mari kita semakin hidup bersih, bentengi diri dengan hidup sehat dan jaga stamina dengan berolah raga di bawah sinar matahari, Insya Allah kita dijauhkan dari Corona,” ajak Gubernur Erzaldi. (*)