Oleh : Wina Destika
MEDAN, LASPELA – Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Erzaldi Rosman menegaskan, Babel saat ini sedang mentransformasi dari Pertambangan Timah ke Pariwisata.
Hal ini diungkapkan Erzaldi dihadapan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas RI dan Gubernur Se-Sumatera, dalam acara Konsultasi Regional Penyusunan Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2020-2024 yang diselenggarakan di Ruang Pertemuan Hotel Adimulia, Medan, Selasa (13/8/2019).
Diakui Erzaldi, selama ini, Babel terpaku kepada pertambangan dan Produk Domestik Regional Bruto (PDRD) Babel banyak disumbang dari pertambangan.
“Dua puluh empat persen PDRB kami sumbangan dari pertambangan. Makanya, kami sudah mencoba mentransformasi ke depan, dan sudah mulai dari mining ke tourism. Disamping itu, kami juga menekankan kepada perkebunan, kelautan dan,” ujar Erzaldi.
Erzaldi mengungkapkan, laju pertumbuhan ekonomi Bangka Belitung relatif tidak dapat melampaui pertumbuhan nasional.
Dengan kondisi tersebut, dan tingkat inflasi yang cukup tinggi, lanjut Erzaldi, masing – masing pihak terkait di Babel bekerja bersama – sama dalam menekan permasalahan tersebut, dan berhasil.
“Tingkat ekonomi daerah terhadap perekonomian nasional relatif sangat rendah, yaitu rata-rata hanya 0,51%. Sementara tingkat inflasi daerah relatif lebih tinggi, dan tertinggi di Indonesia. 2 tahun belakangan ini, kami mencoba menekan dan cukup berhasil, tetapi sifatnya labil sekali, karena daerah kami tidak didukung oleh pelabuhan dan infrastruktur yang kuat dan memadai,” jelas Erzaldi.
Saat ini, masih dikatakan Erzaldi, pemerintah daerah sedang gencar – gencarnya meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui sektor pertanian dan perkebunan, khususnya lada putih, juga sumber daya alam berupa mineral ikutan selain timah.
Dengan adanya industrialisasi, menurut Erzaldi, akan mampu menampung pertumbuhan perekonomian di Bangka Belitung.
Dalam Pertemuan itu, Erzaldi turut didampingi Wagub Babel Abdul Fatah dan Kepala Bappeda Babel, Ferry Insani.rill/(wa)
