Oleh: Andini Dwi Hasanah
TANJUNGPANDAN, LASPELA– Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Belitung merasakan kekurangan armada untuk mengcover seluruh wilayah Belitung, Kamis (25/7/2019).
Kepala bidang Damkar Saiman mengatakan bahwa saat ini Damkar Belitung hanya memiliki 4 mobil untuk mengcover seluruh wilayah Belitung.
“Saat ini kita, armada cuma ada 4 unit, 1 mobil pompda, 3 mobil semprot. Tapi ada 1 itu (mobil pomprot) yang dak maksimal untuk kebakaran lahan,” ujar Saiman.
Karena mobil satunya tersebut saat ini kurang bisa beroperasi, jadi saat ini dikatakan Saiman hanya 2 mobil semprot yang sering digunakan.
Saiman juga mengatakan, Pernah terjadi dua kebakaran dalam satu waktu, sehingga menyulitkan mereka untuk menaklukan api, karena armada yang kurang tersebut.
Belum lagi ditakutkan jika ada masalah kendala pada mobil-mobil tersebut yang secara otomatis akan tambah menyulitkan mereka.
Terhitung dari Januari kemarin, sudah terjadi 24 kasus kebarakan yang terjadi di wilayah Belitung yang ditangani Damkar. 9 diantaranya adalah pada Juni ini.
“Untuk Bulan juli ini sudah 9 kasus. 7 kasus itu lahan, yang 2 itu 1 rumah dan 1 nya kebakaran pohon di daerah Tanjung Pendam. Kecamatan yang sering terjadi kebakaran saat ini ada di Tanjungpandan,” ungkap Saiman.
Ditambahkan oleh Saiman, permasalahan kurangnya armada tersebut sebelumnya memang sudah disampikan pada pihak pemerintah daerah, hanya saja baru akan terealisasi pada 2020 mendatang.
Ia juga mengimbau kepada masyarakat jika terjadi kebakaran kecil agar masyarakat sigap untuk mengatisipasinya, sehingga kebakaran tersebut tidak berkembang menjadi lebih besar.
“Kalau apinya masih kecil, tolonglah untuk bersama-sama kita memadamkam. Walaupun demikian tetap menelepon kami, itu harapan kami,” tuturnya. (din)