De Locomotif Tongachi Gelar Event Back Home

SUNGAILIAT,LASPELA– De Locomotif Tongachi gelar acara event bertajuk Back Home dengan tema kegiatan Home Town Pride, United We Can pada minggu 16/06/2019 mendatang.

Tujuannya adalah untuk memotivasi bakat remaja di Bangka Belitung dengan menyalurkan hobi dan unjuk bakat mereka melalui rangkaian kegiatan seperti Festival Band, Skate Competition, art exebhition, local market, live cooking, workshop, skim boarding, live karoke, stage photocontest, DJs Podcast.

Rizky Landestiar, Ketua Pelaksana Back Home “Home Town Pride, United We Can” menyatakan event ini melibatkan kolektif utusan anak – anak muda di Bangka Belitung dengan lebih memperhatikan talent – talent lokal.

“Kita melibatkan peserta dan panitia dari semua pemuda di Bangka. Event ini event kolektif anak – anak muda dan temanya lebih mempedulikan talent – talent lokal,”ujar Rizki atau akrab disapa Gagok Mural, Selasa 11/06/2019.

Gagok juga memberikan apresiasi kepada pihak De Locomotif yang mensupport penuh atas kegiatan ini dengan menyediakan tempat dan peralatan produksi.

“Event ini full di support Pihak Delocomotief Tongachi dari tempat hingga perlatan produksi. Kami sangat mengapresiasi support yang memperhatikan talent anak muda lokal di Bangka ini,”ujar Gagok.

Pada event kali panitia yang terbentuk juga merupakan anak-anak muda yang peduli atas talent artis lokal dan event ini pun terselenggara atas ide kreatif anak – anak muda di Bangka yang tergabung dalam Sungailiat City Sound.

” Kepanitiaan kami bentuk secara kolektif. Dari teman teman yang peduli potensi artist di Bangka. Idenya pun dari teman – teman untuk lebih memotivasi semangat anak anak muda di Bangka ke arah yang positif,”jelasnya.

Ia juga mengharapkan bahwa kedepan pemerintah dan swasta lebih memberikan support kepada anak-anak muda untuk menyalurkan bakat sesuai dengan jalurnya.

“Ya harapan kami ke depan Pemerintah dan swasta dapat lebih support kegiatan – kegiatan positive untuk anak – anak muda di Bangka yang berpotensi memiliki talent art di berbagai jalur. Sehingga remaja remaja di Bangka memiliki wadah dan memiliki konsep art yang dapat dihubungkan dengan budaya yang ada di Bangka,”harapnya. (mah)