PANGKALPINANG, LASPELA – Lonjakan penumpang Kapal Laut diperkirakan akan melonjak hingga 60 persen, hal ini disampaikan Izuar selaku Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Pelabuhan Pangkal Balam kepada Laspela Group, Selasa (14/5/2019).
“Dari hasil Rapat Kordinasi kami di Jakarta, menurut Dirjen Perhubungan Laut kelonjakan penumpang kapal laut mencapai 50 hingga 60 persen di tahun ini,” ungkapnya.
Tingginya animo pemudik menggunakan jasa laut berkaitan dengan tingginya harga tiket pesawat, sehingga masyarakat akan lebih mengefisienkan pengeluaran.
Pada awal ramadan saja, dijelaskannya kelonjakan penumpang kapal laut telah terjadi hingga mencapai 20 persen.
Untuk menangani hal ini, KSOP telah mengantisipasi dengan mempersiapkan 5 kapal tambahan, diantaranya 4 kapal roro dan 1 kapal ekpres bahari.
“4 Kapal Roro dengan rute Bangka-Jakarta, dan 1 Kapal Ekpres Bahari dengan rute Bangka-Belitung,” jelasnya.
Tidak hanya itu, pihak KSOP sendiri telah melakukan Ramp Chek kepada setiap kapal, tentang keselamatan selama pelayaran, tentang alat-alat kesehatan dan sertifikat.
“Hasil dari Ramp Chek kita sudah mencapai 90 persen untuk layak membawa penumpang dalam pelayaran,” terangnya.
Ia pun menuturkan KSOP Pangkal Balam siap untuk melayani masyarakat dengan menghadirkan Posko-posko Koordinasi baik di Pelabuhan Pangkal Balam dan Pelabuhan Tanjung Gudang Belinyu pada H-15 Lebaran. (dnd)