Oleh: Nopranda Putra
TOBOALI, LASPELA- Banyaknya petugas PPS dan KPPS jatuh sakit saat rekapitulasi perhitungan suara PPK menjadi perhatian serius Pemerintah kabupaten (Pemkab) Bangka Selatan (Basel).
Melalui Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DKPPKB) Basel akan menindak lanjuti pelayanan medis bagi PPS, KPPS dan PPK apabila perlu pelayanan kesehatan.
“Untuk petugas medis, kami sudah edarkan ke Direktur RSUD Basel dan kepala puskesmas di setiap kecamatan di Basel untuk siaga dan segera menindak apabila ada petugas yang memerlukan penanganan medis,” kata Kepala DKPPKB Basel, Supriyadi kepada wartawan, Rabu (24/3).
Ia menuturkan, pihaknya sudah intruksikan ke Direktur RSUD dan kepala Puskesmas se Basel untuk memberikan pelayanan spesial kepada petugas PPS, KPPS dan PPK apabila diperlukan pelayanan medis.
“Kami sudah intruksikan ke direktur RSUD dan kepala puskesmas untuk memberikan pelayanan spesial artinya memberikan pelayanan lebih ketika ada ada masalah kesehatan saat berlangsungnya rekapitulasi perhitungan suara PPK dan akan kami prioritaskan terlebih dahulu,” tuturnya seraya menambahkan tim medis tetap siaga di puskesmas, dan tidak harus datang ke PPK.
Ia menambahkan, tim medis akan tetap siaga sampai selesainya rekapitulasi perhitungan suara di PPK demi terjaganya stamina agar tidak jatuh sakit pada perhitungan suara di PPK.
“ini akan berlangsung sampai selesainya gelaran pemilu tanggal 22 mei mendatang akan kami berikan perhatian dan penanganan lebih,” ujarnya.
Ia juga menghimbau, ketika kondisi stres jengan sampai petugas tegang bawa santai saja dan ketika ada gejala dirasakan tidak enak lebih baik datang ke faskes pelayanan kesehatan untuk memeriksakan kesehatan.
“Apabila dirasakan gejala-gejala sakit dan tidak enak badan segera ke faskes pelayanan kesehatan terdekat, jangan sampai parah dan tidak terdeteksi, apabila ada gejala awal baiknya langsung ke Puskesmas dan RSUD untuk mendapatkan penanganan awalnya,” imbaunya. (Pra)