Oleh : Wina Destika
PANGKALPINANG, LASPELA – Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melalui Dinas Perhubungan Babel, menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) tingkat Provinsi Babel Tahun 2019, yang berlangsung di ruang Tanjung Pesona Kantor Gubernur Babel, Kamis (21/3/2019).
Hadir dalam Rakor tersebut diantaranya, Pimpinan Polda Babel dan jajarannya, Kabid Perhubungan Darat Dinas Perbubungan Babel, Marhamzah, Perwakilan Dinas Perhubungan Kabupaten/Kota Se- Babel, Akademisi, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, Pemerhati Transportasi dan instansi terkait lainnya.
Dalam hal ini, Gubernur Babel Erzaldi Rosman yang mana diwakili Asisten Setda Babel Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Yanuar, dalam sambutannya saat membuka Rakor, mengharapkan, melalui Rakor FLLAJ diharapkan dapat mewujudkan keselamatan berlalu lintas yang berprinsip pada zero accident.
“Untuk itu, kita menyelenggarakan Forum LLAJ ini, juga dengan tujuan untuk menyamakan persepsi kita dalam rangka mengatur lalu lintas di Babel,” ujarnya.
Diungkapkan Yanuar, mengingat lalu lintas dan angkutan jalan sangat penting bagi semua pihak, dimana penyelenggaraan lalu lintas dan angkutan jalan memiliki ruang lingkup yang sangat luas. “Sehingga ini tentu harus melibatkan berbagai pihak baik pemerintah maupun non pemerintah, karena penyelenggaraannya bukan merupakan tanggung jawab satu pihak saja, melainkan merupakan tanggung jawab banyak pihak,” ucapnya.
Lalu lintas dan angkutan jalan, dijelaskan Yanuar, memiliki peran yang sangat strategis untuk mendukung pembangunan dan integrasi nasional sesuai Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945.
“Maka itu, untuk mewujudkan hal tersebut, kata Asisten Setda Babel, pemerintah telah membuat peraturan yakni Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang lalu lintas angkutan jalan,” terangnya.
Lebih lanjut, Yanuar menyebutkan, meskipun sudah ada peraturan yang mengatur hal tersebut, jumlah permasalahan lalu lintas masih terus bertambah seperti pelanggaran lalu lintas, kemacetan dan lain sebagainya.
“Mari kita bersinergi dan berkolaborasi antar stakeholder, agar semakin meningkat di dalam tugas dan urusan dalam bidang lalu lintas serta angkutan jalan, demi mewujudkan keselamatan berlalu lintas yang telah kita cita-citakan, ajak Yanuar.
Sementara itu, Dirlantas Polda Babel, Agus Fatchulloh mengatakan, melalui forum ini permasalahan yang terjadi dapat menjadi jembatan untuk mencari solusi ataupun memberikan solusi dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dalam bidang lalu lintas dan angkutan jalan.
“Forum ini bisa memberikan kontribusi, terutama mengenai masalah lalu lintas, permasalahan-permasalahan lalu lintas yang terjadi, sehingga kalau ada suatu permasalahan dapat kita selesaikan bersama. Juga kita bisa memberikan masukan-masukan yang positif yang nantinya bisa diberikan kepada pimpinan kita untuk bisa mengambil langkah-langkah yang dibutuhkan,” tutup Agus.(wa)
