PANGKALPINANG, LASPELA – Tim Emergency Response Group (ERG) PT TIMAH yang diberangkatkan membantu korban gempa dan Tsunami di Palu dan Danggola, Sulawesi Tengah harus kerja ekstra membantu mendistribusikan bantuan logistik.
Setidaknya perlu waktu sekitar 24 perjalanan darat dari Makassar ke Palu yang ditempuh tim untuk mengantar logistik bahan makanan, minuman, vitamin dan perlengkapan lainnya.
Koordinator ERG PT TIMAH dr. Yanuar menyebutkan bahwa jalur darat menjadi salah satu jalur prioritas mengirimkan bantuan. “Kami membeli bahan logistik di Makassar, karena ketersediaan disana banyak, lalu mengirimkan segera melalui jalur darat lewat Kabupaten Mamuju, ini jalur tercepat,” ujarnya.
Yanuar menjelaskan, sekarang tim ERG PT TIMAH sudah berada di Palu dan siap melakukan evakuasi dan tindakan penanganan lainnya.
“Kami membuka posko bersama Kementerian ESDM, Kementerian BUMN dan perusahaan lainnya di sekitaran rumah dinas Gubernur Sulawesi Tengah, Jl. Prof. Moh. Yamin,” ucapnya.
Yanuar juga menambahkan, tim medis yang dibawa PT TIMAH sudah melakukan beberapa tindakan kecil di RSUD UNDATA Palu.
“Dan hari ini kita berencana melakukan tugas rescue sinergi dengan KESDM dan BUMN,” tutupnya. (Rill/Wa)