Oleh : Wina Destika
PANGKALPINANG, LASPELA – Gubernur Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan fokus mendorong percepatan kick off uji kompetensi/sertifikasi tenaga kerja kontruksi (TKK).
“Langkah kita ambil untuk menciptakan produk yang aman, dimulai dari di sertifikasinya para pekerja konstruksi, sehingga terciptanya kontruksi yang handal dan kompeten,” kata Erzaldi usai menghadiri Kick off percepatan uji sertifikasi serentak provinsi Bangka Belitung, di Halaman kantor Satker PJN wilayah 1 Babel kecamatan Pangkalanbaru Kabupaten Bangka Tengah, Rabu (9/5/2018).
Erzaldi menegaskan kepada semua perusahaan wajib mempekerjakan TKK yang sudah sertifikasi. Dan pekerja yang bekerja lebih dari lima tahun, harus diberikan sertifikasi jika pekerja tersebut trampil dalam bekerja.
“Kita sangat berharap kepada perusahaan yang ada di Babel ini agar wajib mempekerjakan pegawainya yang sudah sertifikasi,” ujarnya.
Ia menyampaikan, saat ini Pemprov Babel juga bekerjasama dengan Lembaga Sertifikasi Indonesia, dengan tujuan agar semua seluruh siswa lulusan SMK yang ada di Babel memiliki sertifikasi.
“Target kita seluruh SMK yang ada di Babel ini harus mengadakan kerjasama dengan lembaga sertifikasi Indonesia agar setelah lulus SMK semua siswa itu sudah dapat sertifikasi,” tegasnya.
Erzaldi menambahkan melalui percepatan uji sertifikasi ini Bangka Belitung dapat melahirkan tenaga konstruksi yang handal dan berkompeten dalam mendorong pembangunan infrastruktur di daerah.
“Jika pekerja-pekerja kita handal, maka produk kita juga akan handal. Dan di harapkan untuk para pekerja konstruksi yang bersertifikasi, akan terjamin pekerjaannya dan terjamin pula penghasilannya,” tutupnya. (Wa)