Perang Ketupat Masuk Kalender Wisata Bangka Barat

TEMPILANG, LASPELA – Pesta adat Perang Ketupat yang diselenggarakan setiap tahun sebelum bulan Ramadhan di desa Tempilang Kabupaten Bangka Barat (Babar) merupakan salah satu acara adat dari 40 acara adat yang dimiliki masyarakat Babar.

Sebagai bentuk dari dukungan untuk menyemarakan acara yang berlangsung di pantai Pasir Kuning kecamatan Tempilang,  Minggu (6/5/2018) tersebut, Gubernur Bangka Belitung, Erzaldi Rosman bersama istrinya Melati dan Wakil Bupati Bangka Barat, Markus bersama rombongan menyempatkan diri untuk menghadiri acara ini sekaligus bersilaturahmi ke beberapa  rumah warga untuk ikut merasakan kegembiraan masyarakat merayakan pesta adat Perang Ketupat dan Sedekah Ruwah di Tempilang.

Sambil berkunjung, Markus menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat Tempilang yang telah mengadakan pesta adat Perang Ketupat. Sebagai bentuk dukungan dan apresiasi terhadap adat masyarakat Tempilang, Pemda Babar juga telah memasukan perang ketupat dalam kalender event tahunan kabupaten Babar dan mensupport pendanaan untuk perhelatan tahunan Kecamatan Tempilang tersebut.

“Perang Ketupat bukan lagi even kabupaten,  melainkan sudah masuk level provinsi dan nasional. Harapan saya masyarakat Tempilang terus melestarikannya, sehingga dapat menarik wisatawan,” ujar Markus.

Sedangkan Gubernur Erzaldi dalam kesempatan itu  menghimbau agar masyarakat  terus meningkatkan kualitas Perang Ketupat dengan lebih mengkreasikannya dengan hal – hal baru yang inovatif serta selalu menjaga kebersihan lingkungan. Bahkan Erzaldi berjanji akan menghadirkan Raja Dangdut Rhoma Irama jika masyarakat dapat menjaga keamanan dan kebersihan.

“Panitia hendaknya terus mengkreasikan hal baru yang lebih inovatif. Masyarakat juga jangan dibiasakan buang sampah sembarangan. Untuk masyarakat Tempilang,  saya janji tahun depan akan mendatangkan Rhoma Irama, asal bisa menjaga ketertiban,  keamanan dan kerapian,” ungkapnya. (sk)