Desa Rias Siap Buat Icon Objek Wisata Di Tengah Persawahan

Oleh : Nopranda Putra

TOBOALI, LASPELA – Upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka Selatan (Basel) dalam menggaungkan kemajuan destinasi wisata di Negeri Junjung Besaoh bukanlah isapan jempol belaka, walaupun dikelilingi oleh para penambang timah yang notabene dapat merusak ekosistem alam baik didarat maupun dilaut, Pemkab Basel tetap mempromosikan potensi objek wisata yang telah dilestarikan ke kancah nasional maupun internasional.

Diyakini disetiap desa yang berada dilingkungan Kabupaten Bangka Selatan, terdapat objek wisata yang dapat dikembangkan dan dapat menarik wisatawan lokal maupun wisatawan asing untuk berkunjung dan menikmati keindahan alam nan elok dan asri.

Sedangkan untuk di Desa Rias, Pemerintah Desa (Pemdes) Rias berencana akan membangun objek wisata ditengah ladang persawahan, hal tersebut diutarakan oleh Kepala Desa (Kades) Rias, A. Gani Siprin kepada wartawan, Rabu (18/4) di Ruang Kerjanya.

“Kita sudah merencanakan akan membuat icon wisata di Desa Rias, rencana kita akan mencari titik yang tepat untuk membangun bangunan wisata di area persawahan, hal ini kita lakukan mengingat pemukiman penduduk Desa Rias dikelilingi ladang persawahan, dan tentu ini akan menjadi icon Desa Rias di Basel,” tutur Gani.

Seperti diketahui, Desa Rias merupakan salah satu lumbung padi di Provinsi Bangka Belitung ( Babel), Dengan begitu Gani sudah membawa perencanaan ini saat acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) beberapa waktu lalu di Balai Daerah Pemkab Basel.

“Daerah ini dikenal sebagai salah satu lumbung padi Babel, objek wisata pertanian sudah dimasukkan prioritas saat Musrenbang kecamatan dan masih menunggu respon dari Pemda,” ujar Gani.