Oleh : Nopranda Putra
TOBOALI, LASPELA – Kelurahan Teladan membawa pulang trophy juara umum pada Lomba Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke VII tingkat Kecamatan Toboali tahun 2018 yang digelar sejak tanggal 13-15 Maret 2018, Kamis (15/3) malam di Masjid Nurul Huda Desa Jeriji Kec. Toboali.
Diraihnya juara umum oleh kelurahan Teladan karena telah memegang 10 kategori MTQ dari 23 kategori yakni Juara I Tilawah Gol anak-anak putri, Juara I Tilawah Gol Dewasa Putra, Juara I Hifzhil Gol 1Juz Putri, Juara I Khotil Qur’an Bid Dekorasi Putri, Juara I Fahmil Qur’an Putri Beregu, Juara II, Tilawah Gol Tartil anak-anak putri, Juara II Tilawah Gol Remaja Putra, Juara II Hifzhil Gol 1 Juz Putra, Juara II Khotil Qur’an Bid Kontemporer putri, dan Juara II Syahril Qur’an Putri.
Hasil ini berdasarkan penilaian dari para dewan juri, karena memperoleh nilai 40 kemudian disusul oleh Kelurahan Toboali dengan nilai 38 dan diperingkat umum ketiga adalah Desa Rias dengan nilai 34
Jusvinar Camat Toboali berharap kepada peserta baik yang menjadi juara maupun yang belum menjadi juara agar tetap belajar dan terus mengasah kemampuannya agar para peserta dari kecamatan Toboali bisa berprestasi di MTQ tingkat daerah maupun tingkat nasional
“Yang juara harus tetap mengasah kemampuannya agar nantinya bisa mewakili Kecamatan Toboali ditingkat daerah maupun nasional. bagi yang belum mendapat juara harus tetap semangat dan terus mempersiapkan diri agar lebih baik pada lomba-lomba STQ ataupun MTQ berikutnya,” ungkapnya.
Dirinya juga mengajak para orang tua agar selalu menanamkan semangat dalam belajar baca tulis Al-Qur’an sebagai salah satu benteng keimanan dan ketaqwaan generasi daerah yang Qur’ani
Sementara itu, Asri Husman Assisten Bid Pemerintah dan Kesra Pemkab. Basel mewakili Bupati Basel dalam penutupannya mengatakan bahwa tujuan utama kegiatan tersebut adalah untuk memberikan motivasi kepada seluruh masyarakat baik anak-anak, remaja maupun para orang tua untuk gemar membaca Al-Qur’an secara rutin.
“Lomba MTQ ini hanyalah wadah untuk mengukur kemampuan kita, yang paling utama adalah bagaimana beranjak dari lomba MTQ ini kita semuanya menjadi lebih semangat belajar baca tulis Al-Qur’an dalam rangka menyiapkan generasi dearah yang lebih beriman dan bertaqwa. Jadi yang belum mendapatkan juara harus tetap semangat dan lebih giat lagi agar bisa tampil lebih baik lagi pada lomba-lomba berikutnya,” sebutnya.