Sejajarkan Kab. Basel Dengan Yang lainnya, Di 2018 Justiar Fokuskan Pembangunan Kontruksi

Oleh : Nopranda Putra

TOBOALI, LASPELA – Masih dalam rangkaian HUT Kabupaten Bangka Selatan ( Basel) ke- 15, kali ini Bupati Basel Drs. H. Justiar Noer lakukan lawatan perayaan HUT Basel ke Desa Kepoh, Kecamatan Toboali, Kabupaten Basel, Selasa (6/3/2018).

Dalam kegiatan itu, Justiar menyampaikan dalam masa jabatan sebagai Bupati Basel akan memfokuskan pembangunan di kecamatan-kecamatan yang ada di Basel. Terdapat beberapa titik pembangunan yang akan dilakukan demi kemajuan Basel yang lebih mandiri.

“Ditahun 2018, kecamatan Toboali akan difokuskan ke perencanaan pembangunan untuk ruang terbuka hijau (RTH) publik pantai Bhayangkara Toboali, kontruksi gerbang kota di ibukota kabupaten dan ibukota kecamatan yang ada di Bangka Selatan, kontruksi Masjid dan monumen Cheng Ho,” kata Justiar disela-sela kegiatan di Desa Kepoh.

Dalam pelaksanaannya, lanjutnya kontruksi akan dilakukan secara estafet agar pembangunan dapat berjalan baik dan lancar mengingat dana APBD yang terbatas. “Kontruksi pembangunan kita lakukan bertahap, satu kecamatan satu taman tematik terintegrasi serta peningkatan toboali carfreeday (CFD),” tuturnya.

Ia juga menyadari, waktu yang dibutuhkan sangat panjang untuk bisa membangun pembangunan di Bumi Junjung Besaoh ini dan tak sedikit dana yang akan dibutuhkan.

“Kita sadari bahwa masih panjang jalan yang harus ditempuh untuk memajukan kabupaten Basel, banyak dana yang dibutuhkan, banyak kebutuhan yang harus dipenuhi dan banyak kreasi yang harus ditumbuhkan,” ujarnya.

Oleh karena itu, ia mengajak seluruh elemen agar dapat memberi dukungan positif dan selalu bersinergi dalam memajukan pembangunan di Basel dan itu akan menentukan nasib kabupaten Basel kedepannya.

“Bentuk-bentuk dukungan dan masukan dari berbagai pihak sangatlah menentukan perjalanan kabupaten Bangka Selatan, baik masa kini maupun masa yang akan datang,” ajak Justiar.

Dalam hal ini, ia menjelaskan banyak hal yang ingin kita laksanakan untuk mengisi pembangunan di Bumi Junjung Besaoh ini agar dapat mensejajarkan diri dengan kabupaten yang lainnya atau bahkan melebihinya.

“Perencanaan kemajuan pembangunan di Bangka Selatan ini sudah terangkum dalam visi “mewujudkan Bangka Selatan Mandiri, Maju, Sejahtera dan Berdaya Saing” dan hal itu dapat dicapai melalui Kemandirian Ekonomi Masyarakat Berbasis Potensi Lokal Daerah Yang Berdaya Saing, dengan Pelayanan Publik Yang Profesional Berbasis Teknologi Informasi dan Penyelenggaraan Tata Pemerintahan yang Baik,” pungkasnya.

Tentunya dalam merealisasikan perencanaan pembangunan sesuai dengan visi misi tidak mudah untuk berdiri sendiri, semua pihak harus berjalan bersama-sama agar tercapai mimpi yang kita harapkan. “Untuk mewujudkan visi misi tentunya diperlukan sinergisitas, integrasi, dan partisipasi semua pihak,” sebutnya.

Untuk diketahui, bahwa pada tahun 2018 penilai SAKIP (laporan hasil evaluaso akuntabilitas kinerja instansi pemerintah) Basel dari Menpan RB mendapat nila “B” pada penyampaian penghargaan di Batam 25 Januari 2018 lalu. Sedangkan di tahun 2017 juga telah mendapatkan piala Adipura, dan tentunya Pemkab Basel terus berusaha mempertahankan perolehan piala Adipura pada tahun 2018 ini.