LASPELA, SPORT– Inter Milan telah resmi mendirikan akademi pertama mereka di Indonesia lewat kerja sama dengan Persib Bandung. Nantinya, dua pelatih akademi Inter yang menangani secara langsung tak hanya mengejarkan dasar-dasar sepak bola. Peresmian akademi Inter Milan itu sendiri dilakukan di Stadion Siliwangi, Bandung, Selasa (13/2/2018).
Turut hadir Presiden Inter Milan, Erick Thohir dan Wakil Presiden Javier Zanetti. Keduanya kemudian berkunjung ke Jakarta untuk memaparkan program-program akademi mereka.
Peluncuran akademi Inter Milan kerjasama dengan Persib Bandung tersebut merupakan tim sepak bola berbasis kelompok umur, di luar Diklat Persib yang sudah dimilikinya terlebih dahulu. Akademi itu menjadi afterschool program untuk anak-anak usia dini, terutama usia 10-16 tahun dengan menggunakan kurikulum tim asuhan Luciano Spalletti.
Presiden Inter Erick Thohir mengatakan, apa yang ditempuh Persib merupakan langkah baik pembinaan pemain muda. “Saya sangat bangga karena sekarang Inter Academy datang ke Indonesia. Ini merupakan sebuah semangat untuk Inter serta dunia sepakbola. Saya harap semangat tinggi ini harus terus ditingkatkan,” ujar Erick dikutip dari situs resmi klub.
Javier Zanetti yang juga wakil presiden klub Inter mengatakan, Inter turut berkomitmen mengembangkan sepak bola di Indonesia.
“Kami hadir di tempat ini untuk berbagi kemampuan teknik. Terutama membina anak-anak muda, remaja, dam para pelatih lokal. Kami yakin kerja sama Inter dan Persib akan membuat perkembangan sepak bola Indonesia lebih baik,” ujar Zanetti.
Dalam dua bulan ke depan, Maung Bandung akan dipandu pelatih akademi Inter Milan, Claudio Brambilla, untuk membedah kurikulum. Ia akan membagikan langsung ke para pelatih yang disiapkan untuk menjadi pelatih tim akademi mereka. (***)
Editor: Stefanus H. Lopis