Oleh: Agus Ismunarno
Wartawan LASPELA GROUP
MANAKALA di media sosial kita melihat foto dan video konfigurasi jembatan dengan tata cahaya lampu pelangi, banyak orang bertanya: Is it San Fransisco Golden Gate? No it is not San Fransisco Golden Gate. It is EMAS Bridge, Pangkalpinang Bangka.
Ketika lembayung senja, konfigurasi Jembatan EMAS memang sangat berbeda, berpendaran cahaya. Jembatan Emas dengan sentuhan tata cahaya yang spektakuler mampu menjadi daya tarik dan icon baru Pangkalpinang Bangka. Jembatan dengan tata lampu yang indah berwarna-warni ini akan menutup tahun 2017 dengan menjadi latar Pagelaran Jazz on The Bridge Bangka yang digelar mulai malam ini 29 Desember 2017 dan besok 30 Desember 2018.
Inilah salah satu cara Gubernur Dr Erzaldi Rosman SE MM dalam meng”hidupkan” pariwisata Babel. “Marilah kita pucak Jembatan EMAS untuk memberikan nilai tambah pada pariwisata Bangka dan Babel pada umumnya yang sudah sangat terkenal itu. Kita harus melihat ke depan; bagaimana dengan kreativitas dan inovasi menjadikan Jembatan EMAS sebagai ikon pariwisata Pangkalpinang dan Bangka,” ajak Gubernur Erzaldi kepada Para Pimpinan Media Massa se Babel dalam rangka silaturahmi di Kantor Gubernur, Jumat (29/12-2017).
Selain mengajak insan pers, orang nomor satu di Babel itu juga mengajak seluruh warga Babel tanpa kecuali untuk terlibat dalam menggerakkan pilar ekonomi pariwisata. “Kita ingin pariwisata Babel itu digerakkan oleh seluruh lapisan masyarakat. Bagi warga Babel, minimal jadilah endoser pariwisata dengan langkah sederhana yang sering kita lakukan yaitu selfie di tempat-tempat indah seperti di Jembatan EMAS dengan caption yang menarik,” harap Gubernur Erzaldi.
Dengan berselfie ria di destinasi wisata Babel, wisata Babel akan cepat booming. Apalagi dengan teks foto yang menarik; “EMAS Bridge; Jembatan Abadi Cinta Kita”, “Di Jembatan EMAS; Cintaku Bersemi”
“Kita gelar pagelaran Jazz on The Bridge Bangka (JoBB) 29-30 Desember 2017 sebagai tanda kecintaan kita pada Babel dan pariwisata. Jembatan Emas yang menghubungkan Kota Pangkalpinang-Bangka dengan tata lampu pelangi warna-warni akan menjadi background pagelaran Musisi Jazz nasional bahkan internasional yang dimanej oleh Bang Idang Rasjidi,” kata Gubernur Erzaldi yang sudah melakukan pemanasan Visit Babel Sport Tourism Year 2018 dan National MICE dengan menggandeng Gabungan Industri Pariwisata Indonesia Babel (GIPI) yang dipimpin oleh Ketua Umum GIPI Babel, Djohan Riduan Hasan dengan menggelar berbagai even seperti Marathon Ten K, Bangka Belitung Food Festival dan Jazz on The Bridge Bangka.
Idang Rasjidi mengajak musisi muda seperti Iwan Wiradz pada perkusi, Shaku Rasjidi (drum), Christopher Setlicht (bas), Tiyo Alibasyah (gitar) dan Bastian (sakofon). Tampil pula Fariz RM, Tompi dan Mus Mujiono.
Bagi Idang Rasjidi, inilah mudik yang bermakna. “Dengan talenta bermusik jazz, sebagai putra daerah ada kewajiban mengangkat pariwisata Babel menjadi ikon pariwisata tingkat nasional, bahkan internasional. Setiap kita dianugerahi talenta olehNya, mari kita gali dan kita persembahkan untuk negeri kita,” ajak Idang Rasjidi.
Selain even akhir tahun 2017 JoBB, Gubernur Erzaldi sudah mencanangkan tahun 2018 sebagai Visit Sport Tourism Year & National MICE.
Jazz on The Bridge akan menjadi even tahunan. Anda ingin menjadi saksi sejarah Launching Jembatan EMAS berhiaskan tata lampu pelangi yang menarik hati sambil menikmati Jazz on The Bridge? Datang dan saksikan di Pantai Koala, Ketapang, Pangkalpinang malam ini dan besok malam mulai pukul 19.00. (agus/gipi)