Nominasi Adipura dan Komitmen Pemkab Bangka Jaga Kebersihan

Bupati Bangka Ir. H. Tamizi Saat, MM ketika melakukan pemaparan di hadapan tim penilai Adipura 2017 di Hotel Sultan Jakarta, Jumat (9/6). Foto: Boy Y
  • Masuk Nominasi Penerima Adipura 2017
  • Tarmizi Saat Ikut Presentasi di Jakarta

JAKARTA- Pemerintah Kabupaten Bangka menegaskan komitmen untuk menjaga kebersihaan di daerahnya. Demikian disampaikan Bupati Bangka Ir. H. Tarmizi Saat, MM dalam paparannya di hadapan tim penilai Adipura 2017 di Hotel Sultan Jakarta, Jumat (9/6).

“Kami (Pemkab Bangka-red), terus berkomitmen menjaga kebersihan di wilayah Kabupaten Bangka,” ujar Tarmizi Saat.

Pada kegiatan tersebut, Bupati Tarmizi Saat didampingi Kadis BLH Provinsi Chepy,  Kadis Bappeda Pan Budi Marwoto, Kadis BLH Bangka Mena lina, Kabag Humas Boy Yandra dan staf BLH Bangka.

Tarmizi Saat didampingi tim melangsungkan pemaparan di depan tim penilai Dirjen Pengelolaan Sampah Limbah dan Bahan Beracun Berbahaya Kementerian  Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Tuti Hendrawati Mintarsih, Prof.Dr.Ir. Sarwono Kusuma Atmaja,  Ir. Sri Bebasari Msi, dan Sri Muryati Jamaludin.

Dalam kesempatan itu, Tarmizi juga memaparkan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Bangka termasuk kondisi demografi wilayah Bangka mulai dari bidang ekonomi sosial, pembangunan, dan lingkungan hidup.

Tarmizi  menerangkan, pemaparan Adipura ini dilakukan terkait masuknya Kabupaten Bangka sebagai nominasi penerima Adipura 2017.

Selain Tarmizi ada beberapa Bupati dan Walikota lain yang daerahnya mendapatkan nominasi sebagai penerima penghargaan Adipura juga menyampaikan presentasi serupa.

Berdasarkan paparan Tarmizi Saat, salah satu hal yang menarik tim penilai ialah pengomposan frekuensi akan lebih ditingkatkan di setiap desa serta akan dilombakan dan diberi hadiah bagi desa penghasil kompos terbanyak.

Selain itu, bank sampah setiap kecamatan untuk di buat dan sampah ke TPA nantinya tidak ada lagi atau hanya sedikit saja.

Tarmizi juga menyampaikan akan meningkatkan dana Badan Lingkungan Hidup (BLH) Bangka ke depannya. Juga akan melakukan Pembanggunan Ruang Terbuka Hijau (RTH) pada tahun ini.

”Presentasi ini adalah bagian dari pelaksanaan program Adipura 2016-2017 yang harus dilakukan sendiri oleh Bupati/Walikota yang dinominasikan sebagai penerima anugerah Adipura. Di hadapan dewan juri, para Bupati dan Walikota harus bisa meyakinkan tim penilai bahwa  daerah mereka memang layak mendapatkan Adipura,” kata Tarmizi usai memberikan paparan.

Pemkab Bangka juga menyampaikan harapan agar tahun 2020 nanti, sampah yang dibawa ke TPA menurun drastis di bawa 4 % sehingga sampah yang dikomposting diolah menjadi pupuk dan didaur ulang sehingga menjadi indutri kreatif.

“Kita akan bersinergi antara Pemda, perguruan tinggi, pihak swasta dan masyarakat sehingga pembangunan berkelanjutan kabupaten  Bangka menuju kabupaten hijau dapat terwujud,” pungkasnya. (boy humas)

Editor: Stefanus H. Lopis