Erzaldi : Kades Tidak Terpilih Harus “Logowo”

Erzaldi lantik Kades terpilih serentak (foto roni)

KOBA, LASPELA— Paska Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahun 2016, Bupati Bangka Tengah (Bateng), H.Erzaldi rosman, SE,MM minta Calon Kepala Desa (Cakades) yang tidak terpilih “Logowo”. Hal ini dikatakan orang nomor satu di Bumi Selawang Segantang saat melantik 29 Kades terpilih di Gedung Serba Guna (GSG) Bateng, Senin (25/07/2016).

“Agar pembangunan Desa terlaksana dengan cepat, tepat dan merata. Maka bagi Cakades yang belum terpilih diharapkan Logowo atau menerima hasil Pilkades yang dilakukan serentak beberapa bulan kemarin,” kata Erzaldi dalam sambutannya.

Erzaldi juga meminta agar program Kades terpilih mendapat dukungan penuh dari Cakades yang belum terpilih di 29 Desa Sebateng, sehingga penyerapan Anggaran Dana Desa (ADDes) terealisasi optimal tidak ada hambatan yang memiliki unsur Politis.

“Dalam suatu pertandingan pasti ada yang menang, ada yang kalah. Saat ini belum terpilih, siapa tahu kedepannya di pilih rakyat dengan suara terbanyak. Jadikan hal ini sebuah pengalaman, petik hikmahnya dan ambil hal-hal positif nya saja,” ungkapnya.

Kepada Kades yang terpilih, segeralah melaksanakan Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi). Silakan manfaatkan ADDes seefektif mungkin, sehingga terjadi percepatan pembangunan Desa.

“Saya ingin Kades terpilih bergerak cepat bangun Desa, jalankan visi misi pembangunannya,” kataa Erzaldi.

Dalam pemanfaatan ADDes, tak lupa Erzaldi berpesan agar Kades selalu berkoordinasi dengan Pemerintahan Kabupaten Bateng. Warning ini ia sampaikan, agar Kades terpilih tidak salah mengambil kebijakan dalam pemanfaatan ADDes.

“Kalau tidak tahu atau ragu dalam penggunaan ADDes, silakan tanya ke Pak Camat atau langsung ke Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa (BPMPD) Bateng. Malu bertanya, malah kebijakan yang diambil melawan hukum berakhir di jeruji besi. Perlu dipahami bahwa per Rp.1 uang Pemerintah harus di pertanggung jawabkan pemanfaatannya di mata hukum,”katanya.

“Jangan sampai perbuatan melawan hukum terjadi di Pemerintahan Desa wilayah Bateng,” tambahnya.

Selain menjalankan roda Pemerintahan Desa, Erzaldi juga minta agar Kades terpilih menjaga stabilitas politik di Desa, jangan ada kubu-kubuan lagi kedepan paska Pilkades. Semua masyarakat yang berdomisili di Desa setempat harus di perlakukan sama, jangan sekali-kali Diskriminatif.

“Yang sudah berlalu, biarlah berlalu jangan ada dendam hingga membentuk kelompok-kelompok. Bukan zamannya lagi sekarang berpolitik seperti itu,”ungkapnya seraya menyebut agar masyarakat juga menerima hasil Pilkades yang sudah berlalu.

“Siapapun Dia (Kades-red), itulah pilihan pemimpin rakyat dan menjadi panutan masyarakat hingga berakhir masa jabatannya selama lima tahun kedepan,” pungkas Erzaldi. (Ron)