Wisman Lirik Penerbangan Non-Stop ke Indonesia

Ilustrasi pesawat GI

Garuda Indonesia Kenalkan Wisata Ke Masyarakat Inggris

JAKARTA, LASPELA–  Selain pameran fashion, kuliner dan pertunjukan musik dari Indonesia, ajang Indonesian Weekend yang digelar di Potters Field Park, London, pada akhir April lalu, juga menghadirkan pameran wisata yang dipersembahkan oleh maskapai penerbangan Garuda Indonesia dan Kementerian Pariwisata.

General Manager Garuda Indonesia Rosyina, mengatakan, tujuan utama perusahaannya mendukung pelaksanaan Indonesian Weekend adalah untuk mengenalkan budaya dan pariwisata Indonesia kepada masyarakat Inggris.

“Upaya tersebut merupakan bagian dari program taktis untuk meningkatkan seat load factor (tingkat isian penumpang) rute-rute penerbangan ke Jakarta, serta untuk mengembangkan pariwisata Indonesia, khususnya dari Eropa,” kata Rosyinah, Selasa (14/6). Selama pameran, Garuda Indonesia juga menawarkan promo bertajuk Wonderful Indonesia Travel Pass, yaitu harga khusus penerbangan di domestik bagi wisatawan asing.

Rosyinah mengatakan, pengunjung Indonesian Weekend sangat antusias dengan promo tersebut, ditambah dengan keberadaan penerbangan non-stop Garuda Indonesia dari London ke Jakarta.

Setelah dua minggu penyelenggaraan Indonesian Weekend, peningkatan jumlah penumpang memang belum bisa dibilang signifikan. Namun, bagi Rosyinah, promo seperti itu merupakan investasi jangka panjang yang memang harus terus dilakukan.

“Promo Wonderful Indonesia Travel Pass itu merupakan investasi jangka panjang kami bagi peningkatan trafik kunjungan wisatawan dari Inggris, khususnya London,” ujar Rosyinah.

“Selain itu, kami juga berniat untuk mengajak media di sana berkunjung lalu menyebarkan berita mengenai pariwisata Indonesia. Diharapkan itu dapat membantu target kunjungan wisatawan mancanegara [wisman] 20 juta per tahun,” lanjutnya.

Saat ini, sesuai data Badan Pusat Statistik, setiap tahun terdapat 300 ribu wisatawan dari Inggris yang berkunjung ke Indonesia. Tren ini cenderung meningkat sebesar 10 persen setiap tahunnya.

Dikatakan Rosyinah, kunjungan terbanyak turis Eropa saat ini masih ke Bali.

Kunjungan wisatawan Eropa biasanya terjadi pada bulan Juli–Agustus hingga November setiap tahunnya. “Dengan pemberlakuan bebas visa ke Indonesia kami yakin jumlah kunjungan turis Inggris ke Indonesia terus meningkat,” kata Rosyinah optimis.

Bebas Visa untuk Wisatawan

Pada Oktober lalu, Presiden Indonesia Joko Widodo telah menandatangani Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 104 tahun 2015 tentang Bebas Visa Kunjungan.

Dalam Perpres tersebut, 75 negara dibebaskan dari kewajiban memiliki visa kunjungan untuk keperluan wisata ke Indonesia. Mereka diberikan izin tinggal kunjungan selama 30 hari namun tidak dapat diperpanjang.

Beberapa negara itu di antaranya Amerika Serikat, Jepang, Italia, Prancis, Jerman, Korea Selatan, China, Rusia, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan Inggris.

Bebas Visa Kunjungan Wisata diberikan, selama warga dari 75 negara tersebut keluar dan masuk dari Tempat Pemeriksaan Imigrasi yang telah ditentukan, di antaranya: Bandar Udara Soekarno Hatta, Ngurah Rai, Kuala Namu, Juanda, Hang Nadim serta Pelabuhan Laut Sri Bintan, Sekupang, Batam Center, dan Tanjung Uban.

Sumber: CNN