KADIN Babel Wujudkan Ajaran Gotong Royong Bung Karno | BANGKA BELITUNG

  • Walikota Pangkalpinang Ketika Menyerahkan  Bantuan Pasca Banjir

 

PANGKALPINANG, LASPELA – Bantuan pasca banjir dari KADIN Prov Kepulauan Bangka Belitung kepada warga masyarakat korban banjir Kota Pangkalpinang merupakan wujud semangat gotong royong.

“Bung  Karno memeras lima sila menjadi 3, kemudian diperas lagi menjadi satu yaitu gotong royong. Dan bantuan KADIN BABEL kepada korban banjir Pangkalpinang merupakan bentuk kongkrit  kegotongroyongan tersebut. Apresiasi yang tinggi untuk KADIN Babel’, kata Walikota Pangkalpinang, M Irwansyah dalam sambutan saar menyerahkan bantuan pasca banjir di Puskesmas Kejaksaan, Ràngkui, Kamis  (28/4-2016).

Irwansyah berharap KADIN Babel akan terus hadir dalam peristiwa sosial maupun kegiatan ekonomi.

“Ketika Pemerintah Kota terkendala sistem dan prosedur dalam penanganan pasca banjir, KADIN telah hadir memberikan bantuan tanggap darurat maupun pasca banjir,” puji Irwansyah.

Sebelumnya, Ketua Umum KADIN Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Ir Thomas Jusman MM menyatakan bàntuan KADIN BABEL PEDULI ini merupakan bentuk solidaritas sosial dan empati para pengusaha yang tergabung dalam KADIN Babel.

“Mohon Pak Walikota dan masyarakat tolong jangan dilihat dari nilainya. Namun dibalik nilai itu terungkap bahwa pengusaha itu bukan hanya manusia ekonomi saja melainkan juga manusia berwajah sosial,” ungkap Thomas Jusman.

Kalau KADIN Babel menyebut nilai bantuan yang terkumpul mencapai 400 juta lebih, kata Thomas Jusman, itu semata-mata karena KADIN BABEL wajib mempertanggungjawabkan bantuan dari Djarum Foundation senilai Rp 250 juta dan bantuan dari para pengusaha Rp 150 juta lebih.

“Dana tersebut kita berikan secara bertahap dalam tanggap darurat dan pasca banjir. Bantuan pasca banjir hari ini disalurkan di 8 titik meliputi rumah ibadah seperti Masjid, Gereja Bethel dan Kelenteng, Rumah warga Melayu dan Tionghoa”, papar Thomas Jusman.

Selain itu, lanjut Thomas Jusman, KADIN Babel, REI Babel dan Djarum Foundation membantu rehab Panti Asuhan Al Ikhlas senilai 200 juta lebih.

“Kita berharap semangat gotong royong ini semakin terpupuk di masa-masa mendatang dengan sengat BERGEMA, Bersama Bersatu Bergerak Maju,” harap Thomas Jusman.

Hadir mendampingi Ketua Umum Kadin antara lain Ketua Dewan Pertimbangan HW Nasution, WKU/Koordinator KADIN PEDULI, M Rifani, WKU Antonius Roman, WKU Agus Ismunarno, David Liem, Dustin Wyrmand, Wendo Irwanto, Nining, Firmandyah, Ratih Wahyuningsih.

Sedang titik korban banjir antara lain: Puskesmas Desa (PUSKESDES) Kejaksaan, Masjid As-Syukur, TPA An-Nur Kejaksaan, Rumah Ahon di Kampung Bintang, Klenteng di Gang Bahagia, Gereja Bethel di Kampung Bintang, Rumah Sumarto di Parit Lalang. (naf/ags).