LASPELA, SPORT- Pada laga grup A Piala AFF U-15 2017, tim nasional (Timnas) Indonesia U-16 akan menghadapi tuan rumah Thailand U-16 di Stadion IPE Chonburi Campus 1 hari ini, Selasa (11/7-2017) malam.
Sebelumnya, Timnas Indonesia besutan Fakhri Husaini ini hanya mampu bermain imbang 2-2 melawan Myanmar U-16.
Laga malam ini diprediksi Timnas Indonesia U-16 akan menghadapi ujian berat mengingat akan bertarung di kandang lawan. Ditambah performa tim Thailand yang bermain prima di pertandingan sebelumnya dengan Australia dengan skor 2-1.
Menurut Fakhri, tim asuhannya ini telah melakukan persiapan menghadapi Thailan dengan kondisi fit dan melakukan evaluasi dari laga sebelumnya.
“Hari ini latihan pemulihan kondisi anak-anak untuk persiapan kami menghadapi Thailand (hari ini-red). Pemain semua dalam kondisi sangat fit. Lawan kami kemarin yang saya tahu menang tipis melawan Australia,” kata Fakhri usai latihan di stadion Chonburi, seperti dikutip dari situs PSSI.
Menghadapi Thailand, eks kapten timnas Indonesia itu juga mengatakan akan ada rencana rotasi pemain di laga ini, terutama untuk posisi bek dan gelandang.
Pada laga ini, pelatih Indonesia U-16 Fakhri Husaini menargetkan timnya meraih kemenangan.
Manajer Tim Garuda Asia, Kelik Wirawan memiliki pandangan khusus mengenai pertandingan melawan Thailand.
“Laga besok (hari ini-red) melawan Thailand tentu menjadi laga yang krusial. Sebab Thailand sebagai tuan rumah yang memiliki tradisi sepak bola cukup kuat di kawasan Asia Tenggara,” ucapnya.
Laga dengan Myanmar sebelumnya, menurut Miftah, menjadi bahan pengenalan medan pertempuran piala AFF U-15 dan membuktikan daya juang serta penguatan mental timnas.
“Sudah sejak awal anak-anak ini kita latih motivasi dan penguatan mental sehingga kepercayaan diri dari mereka sangat kita harapkan mampu dibawa sampai ke lapangan. Laga melawan Myanmar kemarin sangat penting sebagai bahan pengenalan medan pertempuran di piala AFF U-15 ini dan anak-anak terlihat di babak kedua sudah cukup padu dan mempunyai kebugaran prima sampai detik terakhir pun. Jangan lupakan juga dengan daya juang tinggi mereka,” pungkasnya. (bbs)
Editor: Stefanus H. Lopis
