Perlu Sinergi Dorong Percepatan Pembangunan di Babel

Wakil Gubernur Babel, Abdul Fatah. (foto: Susanto)

Wagub Abdul Fatah Halal Bihalal dan Diskusi dengan Mahasiswa/i ISBA

PANGKALPINANG, LASPELA– Pembangunan yang merata di segala bidang di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) tidak akan terwujud apabila hanya mengharapkan peran pemerintah saja. Untuk itu, diperlukan kerja sama dan sinergitas antarlembaga guna mendorong percepatan pembangunan di Babel.

Demikian intisari yang disampaikan Wakil Gubernur Bangka Belitung Drs. H. Abdul Fatah saat menghadiri acara halal bihalal Ikatan Mahasiswa Bangka (ISBA) se-Indonesia sekaligus Diskusi Umum bertajuk ‘Peran Mahasiswa Terhadap UMKM di Babel’ di Ruang Pantai Pasir Padi Lantai III Kantor Gubernur Babel, Jumat (7/7-2017).

Wakil Gubernur dalam sambutannya menyampaikan, generasi muda merupakan generasi penerus yang akan berperan melanjutkan segala program yang sudah dirintis generasi sebelumnya, terutama dalam pembangunan bangsa, sehingga diharapkan generasi muda mampu mengemban tugasnya lebih baik.

“Dengan peran mahasiswa dalam mengembangkan dan memberikan perhatiannya terhadap perkembangan ekonomi kerakyatan, tentu akan memberikan dampak terhadap UMKM yang ada di Babel,” kata Abdul Fatah.

Menurut Fatah, dengan dukungan dan peran serta mahasiswa dan para pengusaha muda yang tergabung dalam organisasi Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), akan mampu mendorong percepatan pembangunan di Babel.

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Babel, Hasanuddin yang juga hadir dalam kesempatan itu, mengatakan, kekuatan ekonomi rakyat Babel yang maju merupakan visi yang diharapkan dalam pengembangan perekonomian.

Dia menegaskan, banyaknya permasalahan yang dihadapi dalam pengembangan koperasi dan UMKM antara lain dikarenakan rendahnya kompetensi SDM dalam pengelolaam UMKM, dan akses permodalan yang diharapkan oleh UMKM.

“Tak hanya itu. Kendala lainnya ialah bagaimana bisa memperoleh bahan baku, rendahnya kemampuan dalam meningkatkan jaringan, serta tingkat penerapan teknologi dan kreatifitas yang masih rendah,” tukasnya.

Yuliswan, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Babel mengatakan, jumlah UMKM di Provinsi Babel selalu meningkat.

Hal ini terlihat dari jumlah koperasi dan UMKM yang bertambah secara signifikan.

Untuk itu, lanjut Yuliswan, Disperindag Babel telah dan akan terus melakukan program Sertifikasi Halal yang diberikan kepada Industri kecil dan Menegah (IKM).

“Disperindag telah memprogramkan sertifikasi halal terhadap bahan pangan yang akan diberikan kepada IKM,” jelas Yuliswan. (humasbabelprov)

Editor: Stefanus H. Lopis