PANGKALPINANG, LASPELA – Badan Amal Zakat Nasional (Baznas) Kota Pangkalpinang menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pelatihan Unit Pengumpulan Zakat (UPZ) yang digelar di gedung Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kota Pangkalpinang, Rabu (9/11/2022).
Ketua Baznas M. Kurnia mengatakan, zakat yang dikumpulkan akan diterima di UPZ lalu akan disalurkan kepada masyarakat yang berhak mendapat bantuan.
“Baznas menyiapkan dana tersebut untuk disalurkan kepada orang-orang yang membutuhkan, bukan hanya itu bagi Perangkat Daerah (PD) yang karyawannya ada yang sakit, atau kurang mampu dan membutuhkan pertolongan silahkan ajukan ke kami,” ujarnya.
“Karena uang yang di zakatkan itu uangnya bukan untuk kami, melainkan untuk membantu orang-orang yang membutuhkan bantuan dan jelas dana itu tersalurkan kemana saja,” tukasnya.
Untuk itu pihak Baznas mendata siapa saja yang telah membayar zakat, agar tidak ada keraguan di masyarakat. “Dengan begitu kepercayaan masyarakat akan semakin bertambah dan akan semakin banyak masyarakat yang membayar zakat. Jika yang membayar zakat semakin bertambah, maka semakin banyak juga masyarakat kota Pangkalpinang yang akan terbantu,” ujarnya.
Kurnia juga mengatakan, pembayaran zakat di Lingkup Pemerintah Kota Pangkalpinang saat ini baru 30 persen, untuk itu Baznas terus berupaya mensosialisikan pembayaran zakat, agar semakin banyak yang sadar untuk membayar zakat.
“Kami akan terus berupaya membesarkan program bantuan, karena besarnya program baznas tergantung dari masyarakat, kami akan pastikan bantuan tersebut tersalurkan ke tangan yang tepat,” tutup Kurnia. (dnd)