Berdayakan UMKM di Babel, Kanwil DJPb Bantu Pembinaan

PANGKALPINANG, LASPELA — Kantor Wilayah Direktorat Jendral Perbendaharaan (DJPb) Bangka Belitung (Babel) turut serta membina Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Babel dengan kick-off pemberdayaan UMKM, menggandeng perbankan dan mitra strategis lainnya.

Kakanwil DJPb Babel, Edih Mulyadi menilai ada lima tantangan dalam pengembangan UMKM yakni legalitas usaha, pembiayaan, pendampingan, produksi dan pemasaran.

Dimisisi pembiayaan, pemerintah menyediakan akses pembiayaan yang disalurkan melalui Perbankan, PT PNM, dan Pegadaian. Selain itu ada program pembiayaan ultra mikro (UMi) yang disalurkan oleh PT PNM dan menyasar kalang ibu-ibu.

“Pemerintah juga memberikan subsidi bunga KUR,” ujarnya, Rabu (12/10/2022).

Edih menambahkan, kendala pemberdayaan UMKM disisi produksi yakni keberlangsungan produksi dan ketersediaan bahan baku. Hal ini harus menjadi perhatian bersama agar UMKM terus bisa melakukan produksi produk. Pada pemasaran, pihaknya telah membuat ekatalog produk-produk UMKM yang menjadi binaan DJPb Babel untuk mendukung pemasaran produk UMKM.

Lebih jauh Edih mengatakan, bahwa DJPb memiliki Program U-FinE yang bertujuan untuk mendorong inklusivitas keuangan UMKM dan mendorong debitur KUR dan UMi naik kelas. Sehingga progrom U-FinE ini mendukung dalam aspek pembiayaan bagi UMKM.

“Kehadiran BRI sebagai salah satu penyalur KUR memiliki peran penting dalam program U-FinE karena dapat membantu akses pembiayaan bagi UMKM. Kedepan, penyaluran KUR BRI tidak hanya berhenti dalam 14 UMKM, tetapi bisa semakin luas,” katanya.

Ia mengatakan bahwa UMKM merupakan sektor yang memiliki peran penting dalam perekonomian bangsa. Hal ini dapat dilihat dari kontribusinya yang mencapai 61,97 persen dari PDB nasional.

“UMKM menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia dengan kontribusi mencapai 61,97 persen dari total PDB nasional. UMKM juga mampu menyerap 97 persen dari total tenaga kerja,” ulasnya.

Untuk itu, pihaknya melakukan pembinaan ini agar dapat menyebarluaskan informasi program pemberdayaan dan sinergi program pemberdayaan UMKM dalam rangka meningkatkan perkonomian dan kesejahteraan masyarakat khususnya pelaku UMKM.

Pada kickoff meeting ini juga dilakukan penandatanganan kesedian UMKM Binaan, penyerahan KUR, penyerahan NIB dan PIRT serta pelatihan keuangan dan pembukuan bagi UMKM serta sekretariat bersama.(chu)