TOBOALI, LASPELA– Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dalam waktu dekat akan menjalankan program penguatan daerah kepulauan.
Hal itu diungkapkan lembaga independen itu saat bertandang ke Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan (Basel), Rabu (10/8/2022).
Dihadapan Bupati Basel, Ketua KPID Babel Imam Ghozali mengutarakan KPID saat ini sedang fokus untuk program penguatan penyiaran di daerah kepulauan. Imam menyebutkan masyarakat di daerah kepulauan harus mempunyai hak yang sama untuk kemerdekaan informasi yang melibatkan lembaga penyiaran.
“Apalagi saat ini kita disuguhkan dengan begitu banyak informasi. Oleh karena itu kehadiran kami adalah ingin mengkolaborasikan beberapa program yang mungkin dapat disinergikan,” ujar Imam.
Bupati Bangka Selatan, Riza Herdavid menyambut positif program yang ditawarkan KPID Babel. Ia berharap
program yang akan dibawa ke masyarakat kepulauan di Bangka Selatan nantinya dapat dikemas secara menarik.
“Saya dukung program ini, dengan adanya sasaran masyarakat di daerah kepulauan artinya jangkauan KPID ini terus diperluas sehingga hak hak rakyat tentang penyiaran ini betul betul bisa difasilitasi oleh KPID Babel dan pemerintah Kabupaten Bangka Selatan,” ujar Bupati Riza.
Sementara itu, Koordinator Bidang Pengelolaan Struktur dan Sistem Penyiaran (PS2P), Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Kepulauan Bangka Belitung, Sabpri Aryanto menambahkan, program yang diusulkan ke Pemkab Basel untuk disinergikan itu sudah sesuai dengan PKPI No 1 tahun 2014 tentang kelembagaan Rencana Strategis dan Program KPI yaitu penguatan daerah kepulauan.
Dengan dasar PKPI ini pula kata Sabpri, KPID akan menggelar kegiatan evaluasi digitalisasi di kepulauan Lepar Pongok Kabupaten Bangka Selatan.
Selain kegiatan digitalisasi, KPID juga akan mengadakan kegiatan literasi media dan konten ramah anak dalam satu tempat kegiatan dengan rangkaian yang sama.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Basel yang sudah mensupport program yang kami bawa ini. Semoga kegiatan di Kepulauan Lepar Pongok nantinya dapat berjalan maksimal,” kata koordinator PS2P KPID Babel ini.(*)