PANGKALPINANG, LASPELA – Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Ridwan Djamaluddin melakukan rapat koordinasi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI), terkait persiapan menjelang penyelenggaraan Kongres Halal Internasional (KHI) yang akan berlangsung pada 14-18 Juni 2022. Rapat yang berlangsung di ruang Pasir Padi Kantor Gubernur Babel, Jumat (3/6/2022), dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Babel, Naziarto serta jajaran mendampingi Pj. Gubernur, Ketua MUI Babel, Dr. Zayadi, M. Ag, serta jajarannya hingga stakeholders yang terlibat dalam penyelenggaran Babel sebagai tuan rumah Kongres Halal Internasional.
Ridwan mengatakan bahwa Pemprov Babel siap membantu menyukseskan penyelenggaraan Kongres Halal Internasional, khususnya dalam memberikan pelayanan transportasi.
“Secara spesifik yang diminta transportasi, komunikasi. Secara umum sudah direncanakan, tapi saya mau detail, bus yang mau dipake nanti dibawa dulu (dikumpulkan) dilihat dan cek kelayakannya,” kata Ridwan kepada awak media, usai rapat pembahasan terkait kesiapan kongres halal, Jumat (3/6/22).
Pihaknya juga mengajak panitia yang sudah terbentuk dan jajaran perangkat daerah Pemprov Babel yang terlibat dalam penyelenggaraan ini dapat sungguh-sungguh mempersiapkan segala hal menyangkut penyelenggaraan event berkelas internasional ini.
“Ini pekerjaan sangat besar, kita semua perlu kerja keras. Mari kita sungguh-sungguh mempersiapkan ini biar menjadi berkesan bagi para peserta yang hadir,” ujarnya.
Selain itu, Ia juga meminta kesiapan jika pembukaan kongres halal ini dihadiri oleh Presiden RI, baik dari segi pengamanan, maupun pihak yang terlibat termasuk masyarakat.
“Saya berharap dapat mengomunikasikan kesediaan Presiden RI Joko Widodo untuk hadir membukan kongres tersebut,” ucapnya.
“Saya juga minta disiapkan pendukung lainnya baik di bidang pariwisata, souvenir dan hal-hal lain untuk mensukseskan perhelatan ini,” sambungnya.
Ia juga meminta, MUI Babel dapat lebih intens mengoordinasikan persiapan ini dengan Pemprov. Babel menjelang 10 hari pelaksanaannya.
“Mohon panitia menentukan utusan atau peserta yang kita beri penanganan khusus. Kita jaga betul aspek keselamatan dan keamanan khusus ini,” katanya.
Sementara itu, Ketua MUI Babel, Zayadi menyebutkan bahwa kegiatan ini akan dihadiri 30 delegasi dari 30 negara.
“Kami memohon bantuan kontribusi sepenuhnya dari pemprov, terkhusus persoalan transportasi karena melibatkan 450 peserta baik dari dalam dan luar negeri,” jelasnya.
Ia juga menambahkan bahwa persiapan hingga saat ini hampir 80 persen rampung, tinggal nanti memfinalisasi apa yang dikerjakan provinsi atau panitia lokal.
“Untuk pembukaan, gubernur dalam waktu dekat akan membuat surat ke Presiden untuk kesediaan bisa hadir membuka kongres. Kalau pak Wakil Presiden hampir dipastikan hadir dalam penutupan,” tutupnya. (wa)