Oleh: Nopranda Putra
TOBOALI, LASPELA – Langkanya ketersediaan minyak goreng di Kabupaten Bangka Selatan buat Bupati Bangka Selatan, Riza Herdavid melakukan inspeksi meniadak (sidak) ke salah satu mini market di kota Toboali pada Kamis, 10 Maret 2022.
Sidak kali ini didampingi wakil Bupati Bangka Selatan, Debby Vita Dewi, Kapolres AKBP Joko Isnawan dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Bangka Selatan.
Dari hasil sidak, pendistribusian minyak goreng masih berjalan normal, kendati beberapa hari lalu sempat terjadi lonjakan antrian pembelian minyak goreng.
“Kemarin antrian minyak goreng di Kabupaten Bangka Selatan melonjak. Kami harus antisipasi dengan cepat persoalan ini. Alhamdulillah kami dapat respon lewat Disperindag Babel akan ada masuk minyak goreng ke sini,” kata Riza Herdavid, usai sidak di BJ Mart.
Ia mengatakan sore ini (Kamis,-) akan masuk minyak goreng 7.200 liter ke Bangka Selatan dan besok (Jumat,-) 2.700 liter minyak goreng jenis fortune.
“Sore ini bakal datang minyak goreng sebanyak 7200 liter ke Bangka Selatan. Dan Jumat besok ada penambahan kembali sebanyak 2700 liter,” ujar dia.
Guna mengantsipasi kelangkaan minyak goreng, Riza menekankan kepada masyarakat Bangka Selatan untuk tidak panik dan juga mengingatkan masyarakat untuk membeli minyak goreng sesuai dengan kebutuhannya.
“Intinya saya pesan ke masyarakat jangan panik, stock minyak goreng tetap tersedia jangan membelinya dengan memborong, sesuaikan dengan kebutuhan dan jangan beli berkali-kali dalam satu hari,
Menurut dia, stok minyak goreng akan tetap terjaga karena dinas terkait tetap mengupayakan kuota minyak goreng yang masuk ke Bangka Selatan bisa lebih dari sebelumnya.
“Alhamdulillah hari ini masih dalam harga standar dan masih terjangkau oleh masyarakat,” terang Riza.
Bupati Riza menyampaikan bahwa besok minyak goreng akan masuk ke Kabupaten Bangka Selatan dan akan ada jatah untuk daerah kepulauan.
“Nantinya akan didistribusikan lewat dinas terkait dan saya juga sudah mengintruksikan kepada dinas terkait untuk segera melakukan operasi pasar murah,” ungkap Riza. (Pra)