Bupati Bangka Barat Ajak Pelaku UMKM Muda Manfaatkan Wisata Tani

MUNTOK, LASPELA — Bupati Bangka Barat (Babar) Sukirman, membuka kegiatan Pelatihan Tata Kelola Bisnis dan Pemasaran Destinasi Pariwisata bagi pelaku UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) yang ada di enam kecamatan di Bangka Barat, Senin (28/6/2021).

Sukirman berharap dengan pelatihan tersebut para peserta yang rata-rata usianya masih muda agar mencintai desanya, dan ke depan mereka lebih giat mencari dan menggali potensi yang ada di desanya.

“Baru nanti kita masuk bahwa Bangka Barat ini dianugerahi sumber daya alam, objek pariwisatanya yang luar biasa. Ada klaster, Eropa, Melayu dan China, diluarnya ada pantainya juga cukup bagus tinggal kita kelola,” ungkapnya usai membuka acara.

Sukirman mengatakan, salah satu potensi yang dapat digali yakni sektor pariwisata. Namun, pariwisata memiliki cakupan yang luas tidak hanya fokus di pantai saja, tapi bisa juga merambah ke wisata tani.

Salah satunya ia mencontohkan Desa Tebing, Kecamatan Kelapa yang mempunyai potensi dari penghasilan panen sawahnya yang sudah dapat memenuhi pasar yang ada di wilayah setempat. Dari hasil tersebut dibantu oleh karang taruna bekerja sama dengan BUMDes untuk menyalurkan hasil panen kepada para pengecer.

Dikatakan Sukirman, para wisatawan yang datang berkunjung akan disajikan dengan potensi sumber daya alam yang ada di desa, misalnya menu seafood ikan dari Desa Pusuk, dan kerang dari Desa Kundi.

“Apa hubungannya dengan pariwisata? Dimulai dari rasa cinta dengan desanya, ada sawah walaupun belum seperti yang di Jawa, nanti makannya apa? Ada ayam kampung, ada ikan dari Pusuk, kan kira-kira gitu. Kemudian ada kerang dari Kundi,” katanya.

Untuk itu ia berpesan agar generasi muda menerapkan tiga prinsip, kreatif, kompetitif dan literasi. Sebab menurutnya, tidak mungkin mengembangkan pariwisata bila tidak disertai dengan moralitas seperti tutur sapa yang baik, dan kejujuran. (Oka)