- Gunawan Cen Jabat Ketua Gebrak Babel
PANGKALAN BARU, LASPELA– Dato’ Ramli Sutanegara seolah tak pernah lelah berbuat untuk masyarakat di Kepulauan Bangka Belitung (Babel). Eksistensinya sebagai tokoh masyarakat Babel maupun Sumsel telah terbukti lewat kontribusinya baik sebagai politisi, pengusaha, jurnalis dan lainnya.
Sebagai tokoh masyarakat, Dato Ramli memberikan kontribusi dalam bentuk tulisan yang diambil dari pemikiran-pemikiran briliannya untuk menyelamatkan generasi muda dan masyarakat Babel pada khususnya dan Indonesia pada umumnya akan bahaya “Korupsi”.
Bertepatan pada tanggal 27 Desember 2016, Dato” Ramli Sutanegara melakukan sebuah acara yang sangat memberikan manfaat besar bagi Negeri Serumpun Sebalai yakni Peluncuran Buku berjudul “KORUPSI SAMPAI MATI” dan sekaligus melakukan pelantikan kepengurusan Gerakan Bersatu Rakyat Anti Korupsi (GEBRAK) Babel yang diketuai Dato Gunawan Cen.
Kegiatan tersebut berlangsung meriah yang diselenggarakan di Ballroom Hotel Santika.
Dato’ Ramli Sutanegara dalam sambutannya menyampaikan, karya penulisan buku merupakan wujud konkret dari keinginan menyelamatkan generasi muda dari perilaku menyimpang korupsi.
“Disaat kesibukan, saya ingin memberi sumbangsih kepada masyarakat dan generasi muda Babel melalui buku ini untuk selalu berprilaku jujur dan menghindari perilaku korupsi. Tujuannya agar generasi muda ini bisa menjadi generasi cemerlang dalam membangun negeri yang gemilang,”ucapnya.
Mantan anggota MPR RI ini menjelaskan, buku “Korupsi Sampai Mati” merupakan buku yang ke-22 yang telah dibuat olehnya. Penerbitan buku tersebut dilandasi keprihatinan mendalam terkait praktik menyimpang penyelenggaran negara seperti pungli, suap, dan sebagainya yang jauh dari perilaku bersih sebagai abdi negara.
“Memiliki keinginan menulis buku ini di tengah maraknya pemberitaan dari berbagai kejadian yang memuakkan dilakukan oleh penguasa di negeri ini,” terangnya.
Sementara itu, Dato’ Gunawan Cen selaku Ketua Gebrak Babel menyampaikan selamat kepada Dato Ramli Sutanegara yang telah menerbitkan buku yang sangat bagus agar masyarakat dan generasi muda dihindarkan dari perilaku korupsi.
Buku “Korupsi Sampai Mati”, diakaui Gunawan Cen, akan dijadikan pedoman dan tuntutan dalam pelaksanaan pihaknya sebagai anggota “Gebrak Babel” ke depan dalam menjalankan organisasi ini.
“Saya ucapkan selamat atas peluncuran buku guru kami ini. Semoga bermanfaat untuk generasi muda Babel dan buku ini akan kami jadikan pedoman dalam menjalankan tugas organisasi Gebrak,” ungkapnya.
Pengusaha muda sukses ini juga menuturkan keinginan untuk mendirikan Gebrak di Babel, dikarenakan pengalaman pahit dan tidak menyenangkan sebagai seorang pengusaha dalam menghadapi oknum pemerintahan yang lamban dalam perizinan dan terindikasi pungli.
“Hadirnya organisasi ini dilatarbelakangi kinerja oknum pemerintahan yang kurang maksimal dan juga membantu aparat penegak hukum dalam memberantas korupsi, pungli dan sebagainya,” tegas Gunawan Cen.
Gunawan pun berjanji akan mendirikan warung jujur di sekolah dan mengadakan seminar-seminar tentang pemberantasan korupsi untuk program ke depan.
Happy Hadiastuty selaku Kepala Kejati Babel memberikan apresiasi atas pendirian LSM Gebrak ini sebagai sosial kontrol dalam mengawasi kinerja aparat hukum dan aparatur pemerintahan sehingga lebih baik.
“Semoga organisasi ini bisa membantu program pemerintah dalam pemberantasan korupsi baik di Babel maupun nasional,” katanya dalam sambutan.
Dirinya pun mengucapkan selamat kepada Dato’ Ramli Sutanegara atas peluncuran buku “Korupsi Sampai Mati” dan berharap semoga bisa bermanfaat untuk rakyat Babel.
Perlu diketahui, buku karya Dato Ramli Sutanegara dieditori oleh penulis terkenal Babel yakni Ahmadi Sofyan.
Kegiatan peluncuran buku dan pelantikan pengurus LSM GEBRAK saat itu dihadiri para pendiri Babel, Forkopimda Babel, para pengusaha, kalangan pers, kawan sejawat Dato Ramli dari Malaysia, Singapura dan Korea Selatan serta tamu undangan lainnya.
Penulis: Abdullah Randi