Oleh : Dinda Agus Tiantie.
PANGKALPINANG, LASPELA – Bandara Depati Amir Bangka Belitung dikhawatirkan masyarakat menjadi pintu masuk Covid-19 ke Bangka. Namun untuk keamanan Bandara sendiri itu selalu di evaluasi, hal ini dijelaskan Kepala Polisi Daerah (Kapolda) Bangka Belitung (Babel) Irjen Pol. Anang Syarif Hidayat.
“Bandara selalu kita evaluasi, selalu pakai rapid test selalu pakai swab, temperaturnya pun diukur, mereka yang datang selalu seperti itu,” ujarnya, Kamis (24/9/2020).
Persyaratan seperti itupun bukan hanya dilakukan di Bangka, namun juga di Bandara asalnya.
“Namun itu bisa kita evalusasi, aturan yang kita sepakati, kakau masih ada peningkatan kasus positif Covid-19, maka akan kita telaah, bagaimana sumbernya,” katanya.
“Jika memang asalnya dari Bandara, maka akan kita diskusikan dengan Gubernur, dan forkopimda bagaimana kita mengaturnya,” sambungnya.
Sementara itu, Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklik menegaskan dirinya tak mau melakukan pertemuan dengan ASN di Pangkalpinang bilamana ASN tersebut pulang dinas luar kota.(DL)
Pertemuan dapat dilakukan asalkan para ASN yang DL tersebut melakukan serangkaian test yang sudah ditetapkan seperti rapid test, dan Swab test.
“Ekonomi bangkit, kesehatan pulih, semua kita jalankan bersama-sama, tapi dengan itu tadi protokol covid-19 kita laksanakan, jangan sampai kita mati karena Corona dan mati juga karena ekonomi,” ujar walikota. (dnd)
